Dirimu menuju dirinya
Dirinya datang ke dirimu
Lalu, kemana diriku?
.
.
.
Kami punya kisah yang rumit dan aku membuatnya semakin sulit.
__The White Lotus Chapter 27 "Justice"__
"Kita sudah berbeda. Keadaan tak lagi sama dan aku punya tujuan serta ambisi pribadi, karena itu... aku harus melepaskanmu! Kita tak pernah ditakdirkan bersama."
Jungkook menatap Yein lamat, "Lepaskan ambisimu untuk membunuh, kau bisa menghancurkan mereka tanpa membunuh mereka!"
Yein menggeleng tak setuju dengan ucapan pangeran, "Aku sudah memikirkan banyak cara, aku sudah memikirkan banyak hal. Tak ada bukti yang membuat mereka semua terlibat dalam pembunuhan keluargaku. Tak ada! Semua orang-orang yang mengetahui tentang pembunuhan itu dimusnahkan oleh Park Kiseup! Jadi bagaimana cara membuktikannya?"
"Kau bisa mengatakannya secara langsung!"
Yein mendesah gusar, "Kau ingin aku muncul tiba-tiba di istana dan berteriak bahwa aku putri mahkota, lalu mengatakan hal itu kepada semua orang. Kau fikir apa yang akan terjadi padaku setelahnya? Mereka semua akan kembali melenyapkanku, aku tak punya kekuatan apapun. Satu-satunya caraku menuntaskan dendamku adalah membunuh mereka secara langsung ataupun tidak langsung."
"Jung Yein!"
"APA LAGI? AKU LELAH JEON JUNGKOOK!"
Gadis itu lagi-lagi terisak lalu kemudian menunduk, hal itu membuat pangeran kembali menarik Yein dalam pelukannya.
"Kematian ayah, ibu, kakakku dan Eunbi sangat menyiksaku. Gadis yang terkubur di nisan atas namaku, itu adalah Eunbi. Bertahun-tahun aku mencoba melupakan kejadian menyakitkan itu, tapi tetap saja aku tidak bisa. Aku ingin mereka semua merasakan apa yang aku rasakan. Apa itu tidak boleh?"
"Bukannya tidak boleh, tapi kau melakukannya dengan cara yang salah!"
"TAK ADA CARA LAIN LAGI!" Yein memberontak dalam pelukan Jungkook, kekuatan gadis itu cukup besar membuat pelukan mereka terlepas. Yein segera berdiri dan menuruni batu itu, "Lebih baik pangeran pergi dari tempat ini!" ujarnya lalu berjalan pergi.
Namun lelaki seolah menutup telinganya. Ia ikut menuruni batu besar itu dan menarik Yein, kembali memeluknya dari belakang.
Yein terdiam, seperti de javu. Ia merasa hal ini pernah terjadi padanya, namun dalam perasaan yang tentu saja jelas berbeda.
"Baiklah! Kalau begitu aku akan berusaha untuk membuatmu berhenti dengan caraku sendiri!" ujarnya lalu meletakkan dagunya di bahu Yein.
Yein menutup matanya kasar, lalu menghela gusar. Ia kembali membuka matanya, tangannya bergerak memegang tangan pangeran yang melingkar di lehernya.
"Tak ada yang bisa kau lakukan!" Yein melepas pelukan itu dalam sekali sentak dan berjalan meninggalkan pangeran. Lelaki itu menarik napas dalam lalu tertunduk pelan, ia hanya bisa menatap sosok itu menjauh. Semakin ia mendekat, gadis itu semakin menjauhinya. Sedangkan sosok Taehyung yang menyandar di sebuah pohon besar ikut menatap kepergian Yein. Cinta itu terlalu rumit atau merekalah yang merumitkannya?
.
.
.
Seorang prajurit kepolisian tampak memasuki sebuah ruangan yang dihuni oleh kepala kepolisian Kim, ia sedikit tergesa-gesa karena kedatangannya membawa sebuah kabar yang mungkin saja sangat dibutuhkan untuk kasus yang mereka dapatkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
The White Lotus ✅
Random[HISTORICAL FANFICTION] Saat kami berpikir bahwa cinta itu luar biasa indah, ternyata cinta itulah yang membuat kami terperosok begitu dalam ke lubang derita. "Aku adalah musuh Anda, seseorang yang menghunuskan pedang pada Anda." "Saat pedang itu b...