First Love Story [ END ]

FLS 05

Malam itu ghe gak bisa tidur dia mengambil buku diarynya dan menulis diary

Diary ....
Malam ini gue gak bisa tidur,gak tahu kenapa tapi mata ini gak bisa diajak kompromi

Diary....
Tadi aku ketemu cowok,Andrew namanya orangnya baik,sopan,gantengnya minta ampun deh

Diary ....
Setiap aku bertemu dengannya jantungku berdegup dengan cepat,setiap melihat matanya rasanya aku akan pingsan.

Diary ...
Apakah ini yang dinamakan CINTA pada pandangan pertama dan juga Andrew adalah orang pertama yang bisa membuatku tak bisa tidur

Diary ....
Sampaikan salam rinduku kepadanya agar dia memimpikanku malam ini

Setelah menulis diary ghe membuka buku pelajaran tadi dan belajar.

"Hufftt pelajaran hari ini gak susah sih tapi kenapa gue gak konsentrasi sih tadi" kata ghe melamunkan pelajaran yang tadi diberikan ibu dwi

Jam menunjukan pukul 23:30 dan matanya tak bisa terpejam,lalu ghe berlutut dan berdoa didalam doanya dia meminta

"Tuhan kalau Andrew jodohku dekatkan kami,kalau dia bukan jodohku janganlah Engkau mendekatkan kami berdua".

Setelah dia berdoa kemudian ghe mengambil selimut dan mencoba untuk tidur.akhirnya dia tertidur pulas

****
Kriiiinggg.....
Jam weker kembali berbunyi membangunkan ghe dari tidurnya
Jam sudah menunjukan pukul 06 :00 dan ghe bersiap-siap ke sekolah

" selamat pagi ma" kata ghe

"Selamat pagi sayang" balas mama

"Ma,hari ini aku sarapan di sekolah aja yah soalnya udah terlambat nih" seru ghe terburu-buru karena udah terlambat

"Ya,sudah hati-hati nak"

"Iya ma"

"Mang ujang kita berangkat yuk,udah terlambat soalnya" kata ghe

"Iya non"

Didalam perjalanan ke sekolah pikirannya tertuju tentang peristiwa kemarin disekolah.Ghe termenung dalam khayalannya sehingga dia gak sadar kalau sudah sampai di sekolahan

"Selamat pagi bu"kata ghe yang saat ini terlambat

"Selamat pagi juga,ayo cepat masuk" kata ibu dwi yang hari ini piket

Untung saja ibu dwi yang piket kalau saja yang piket ibu Siska pasti habis deh gue .Ghe nyerocos dalam hati

Setelah beberapa saat berjalan di koridor sekolah ghe berpapasan dengan Andrew

"Selamat pagi kak"

"Selamat pagi juga ghe,baru datang yah"

"Iya kak,terlambat "

"Ghe gue mau ngomong sama loe"

"Kak,gue duluan yah soalnya jam pertama Matematika" kata ghe sambil berlari meninggalkan Andrew

****
Suasana didalam kelas tak seperti biasanya ketika ghe datang

"Woi,ghe loe baru datang" kata laras

"Iya ras,gue semalam tidur jam 23:30 " lanjut ghe

"Oohh,emangnya loe kenapa gak bisa tidur?"

"Gak tau juga sih,ekh BTW kenapa sih ribut banget" kata ghe

"Oohh itu guru matematikanya gak masuk soalnya lagi sakit"tambah laras

" syukur deh kalau gitu,soalnya gue takut terlambat.Loe tau sendiri kan galaknya minta ampun"

"Iya sih,makanya nih anak-anak seperti ayam keluar dari kandang berisik"

Setelah beberapa menit ada yang datang mengetuk pintu.

"Selamat pagi"

"Pagi"jawab anak-anak serempak

" oh iya gue disuruh pak Nico untuk manggil Selwanus,Putri,Risma,dan Mitha"

"Oohh ok nanti mereka datang " kata Reo sang ketua kelas

Jam menunjukan pukul 09:00 saat bel istirahat berbunyi.Anak-anak berhamburan keluar dari kelas yang saat ini hanya tinggal ghe,Laras dan Dika

"Dik,loe udah buat PR Akutansi" tanya ghe

"Sudah dong,kalau loe" tambah Dika

"So pasti,ras kalau loe gimana"

"Kalau gue baru selesai 3 nomor"lanjut laras

"Gimana nih soal kita beda-beda jadinya gue gak bisa bantu loe" tambah Dika

"Ya udah gue bantu loe" ghe mencoba membantu menyelesaikan soal no 4 dan 5

"Nih sudah " lanjutnya sekitar 15 menit menyelesaikan soalnya

"Ke kantin yuk" ajak Dika kepada ghe dan laras.

"Ayo,kebetulan gue udah lapar juga" kata laras menambahkan

****
Sesampainya di kantin ghe dan laras terkejut melihat Anti dengan Marvel berduaan

"Ras,gue gak salah lihat kan" kata ghe yang masih terkejut

"Iya,gue juga kan gak salah lihat" lanjut laras

"Anti dengan Marvel pacaran??"
Keduanya serentak bersuara sehingga teman-teman mereka melihat ke arah laras dan ghe

"Ini harus di interogasi" lanjut laras

"Yupz bener banget"

Tiba-tiba mereka dikejutkan oleh suara yang mereka tidak asing lagi dikuping mereka,ya itu Andrew

"Ngapain kalian hanya berdiri doang ngeliatin orang makan?" kata Andrew

"Ohh itu kak,kita lagi nyariin tempat duduk" kata laras menambahkan

"Nah itu disana aja kalian duduknya kebetulan gue mau ngomong sama loe ghe" kata Andrew

"Yah,udah kak.yuk kita duduk" lanjut laras

Setelah memesan makanan dan minuman Andrew memulai percakapan yang tadi pagi sempat dia ingin katakan kepada ghe

"Ghe,gue mau ngomong sama loe boleh gak?" tanya Andrew

"Iya kak boleh" lanjut ghe

"Gini dari awal kita berdua bertemu gue udah suka sama loe,loe mau gak jadi pacar gue" kata Andrew

"Gue tahu kalau ini terlalu cepat bagi loe tapi sekarang gue lega,karena gue udah nyampein perasaan gue ke loe" tambahnya

"Tapi ka.."

"Loe gak perlu jawab sekarang ,gue tunggu jawaban loe kalau sudah siap"

"Ya udah kak beri gue waktu sampai minggu depan pas di perkemahan" jawab ghe

Setelah selesai makan tiba-tiba bel sekolah berbunyi menandakan masuk ke kelas masing-masing.

"Gue duluan yah,jangan lupa gue tunggu jawaban loe minggu depan" kata Andrew sambil meninggalkan kantin