First Love Story [ END ]

FLS 27

"Kalian jahat tau gak, hikkss....hikks...
Kalian kok tega ninggalin gue sendirian kelaparan lagi" ucap Ghe tak hentinya dan akhirnya berhenti karena Andrew menutup mulut Ghe dengan sebelah tangannya.

"Lo kenapa Ghe?" tanya Andrew ingin tau apa yang sebenarnya terjadi, namun Ghe hanya menangis menutup wajahnya dengan kedua tangannya.

"Lo sih Ndre nyuruh gue dan anak-anak nyuekin Ghe nah gini kan akibatnya" Marah Laras kepada Andrew.

"Yah gue kan mau bikin suprise gitu untuk hari jadian gue dan Ghe" kata Andrew membela diri.

Ghe dan yang lainnya hanya bisa terdiam mendengar penjelasan Andrew yang hanya berharap hubungannya dengan Ghe bisa langgeng seterusnya.

"Ghe, walaupun seringkali aku nyuekin kamu, sering buat kamu marah dan sering marahin kamu bukan berarti aku gak sayang sama kamu. Aku bahkan bisa menukar nyawaku hanya demi kebahagiaan kamu saja, aku berharap kita bisa saling berbagi dalam suka maupun duka, dan kamu jangan jadi cewek yang lemah lagi yah seperti kemarin. Kalau kamu sakit aku juga pasti sakit" ucap Andrew panjang lebar sambil berlutut dihadapan Ghe yang kali ini bisa ditenangkan oleh kata-katanya.

"Hikkss.....hikkss....makasih buat bunganya dan makasih buat kejutan yang kalian buat untuk aku, sekali lagi aku ucapkan terima kasih" kata Ghe sambil menggenggam tangan Andrew dan tersenyum kearah teman-temannya.

"Ya sudah kalau gitu gimana kalau sekarang kita makan-makan untuk merayakannya" ucap Dika mencairkan suasana yang tegang.

"Iyo betul itu yang Dika bilang, torang pigi makan jo" ucap Risma menimpali.

"Ya udah kalau gitu, ayo !!!!!" ajak Andrew kepada teman-temannya.

Setelah mereka keluar dari kelas telepon Ghe berdering menandakan ada pesan masuk dari nomor yang tak dikenalnya.

089527718***

Hai

Ghe
Hai juga, kamu siapa ya?

Kamu gak kenal aku yah?

Siapa sihh????

Hhhmmmm kasih tau gak yah???

Ya udah kalau gak mau ngasih tau aku gak apa-apa kok.

Tiba-tiba Andrew melihat kearah Ghe yang sibuk dengan handphone dan meninggalkan teman-temannya di depan. Pesan singkatnya hanya dibiarkan begitu saja setelah Ghe membalas pesan orang yang tak dikenalnya.

Dihampirinya Ghe yang sedang melamun sambil memandang hp yang seperti orang yang sedang kebingungan.

"Ghe, ayo !!!" panggil Andrew kepada Ghe dan Ghe berlari kearahnya.

Sesampainya di restoran yang dipilih teman-temannya mereka memesan makanan yang mereka sukai dan makan sampai kenyang. Andrew membayar tagihan makan mereka dan yang bisa dibilang menguras uang sakunya.

"Berapa semuanya pak ?" tanya Andrew kepada petugas kasirnya.

"Total Semuanya Rp.2.700.000.00-" kata petugas kasirnya.

Andrew mengeluarkan kartu kreditnya dan membayarnya,setelah mereka jalan-jalan akhirnya Ghe berpamitan untuk lebih dulu untuk pulang karena kak Adit menunggunya dirumah sendirian.

"Hey Guys, sorry gue pulang duluan ya soalnya kak Adit sudah nunggu gue dirumah" ucap Ghe berpamitan kepada teman-temannya.

"Ya udah kalau gitu gue juga mau pamit sekalian mau pulang soalnya nyokap udah nelpon" ucap Laras berpamitan.

Akhirnya mereka semua pulang ke rumah masing-masing dengan kendaraan mereka namun Ghe diantar oleh Andrew sampai didepan rumah Ghe.

"Ghe, sampai ketemu besok ya" ucap Andrew ketika Ghe turun dari mobilnya.

"Iya, bye" ucap Ghe lagi sambil berlalu dari hadapan Andrew.

********
Haiiii.....haiii.....haiii....
Readers ......
Sorry Author baru update sekarang soalnya lagi gak ada mood yang bagus untuk nulis. So maafkan Author ya.

Jangan lupa Vomment