Bel masuk sudah lama berbunyi, tapi ya emang kelas para king and queen ya jadi kosong melompong euuyy alias gak ada guru yang masuk.
Lita duduk di kursi dan di kelilingi teman temannya.
"Lit emang beneran ya yang di kabarin di tv tadi pagi?" April menatap sahabatnya ini dengan khawatir.
"Yang sabar ya lit, kalo lo mau cerita sesuatu ke kita kita, jangan sungkan ya?"
Ia tersenyum kearah Dhane.
Seorang Lita yang selalu teriak teriak, terus kalo bicara suaranya dari ujung koridor sepuluh sampai tu koridor berikutnya juga kedengeran sekarang diam aja kaya siput dipais, itu sangat WOW permisa.
Sangat sangat WOW atau mungkin masuk kategori tujuh keajaiban dunia.
Lita Revelline Hydar
Tidak ada yang tidak sempurna dalam kehidupan
seorang Lita.
Mari kita cek sebentar.
Ekonomi di atas rata rata?✅
Cantik?✅
Manis?✅
Keluarga yang lengkap?✅
Banyak teman?✅
Punya kaka cowok ganteng?✅
Mahir memainkan piano?✅
Kasih sayang orang tua?✅
Semua lengkap guys
Sangat sempurna.
Tapi percayalah
tidak ada kehidupan yang sempurna di dunia ini, tidak ada, dan memang benar benar tidak ada.
Karna memang tuhan selalu menciptakan kehidupan dengan segala kelebihan dan kekurangannya.
Sudah dikatakan
setiap laut yang tenang pasti akan ada ombak yang menerjang.
Cepat atau lambat pepatah ini akan terjadi pada siapapun.
Tidak ada kehidupan tanpa cobaan
Tidak ada kebahagiaan tanpa kepedihan
Tidak ada cinta tanpa kebencian
Dan tidak ada harapan tanpa keputus asaan.
Semua itu real terjadi di dunia ini.
Tidak ada yang semu tidak ada yang dusta karna faktanya dunia memang selalu mempertontonkan itu semua di mata kita.
"Iya pril, apa yang lo liat itu bener ko" lita berujar lesu.
Pagi pagi sekali ia mendapat telpon dari april, dhane, maya, wiwin dan juga desy.
Semua bertanya tentang kebenaran berita yang dilihat mereka.
Lita juga sebenarnya terkejut, ia buru buru menyalakan tv dan benar saja berita itu sudah tersebar luas, bahkan Lita sendiri tidak tahu dari mana para wartawan itu mendapat berita tentang keluarganya ini.
"litaaaa.... hel to the lo hellooooo gue ngeliat berita di tv Lit, tentang bokap lo yang punya selingkuhan, beneran ya? Ko bisa sih? Kejam banget deh bokap lo? Nyokap lo kan cantik emang masih kurang ya?"
Siapa lagi kalo bukan si ratu gosip terhormat kita Erika yang ngomongnya kaya petasan tahun baru.
"Ya elah erkut tu mulut apa ember pecah sih? Nyerocos mulu, gak liat ya Lita lagi sedih ke' gini?" Sahut maya sebel.
"Temen lagi sedih juga malah tambah dibikin sedih, hibur ke' buat ketawa ke' kan biar dapet pahala gitu bikin seneng temen" sekarang desy yang menyahut
Sedangkan erika hanya cengengesan senyam senyum kaya kerasukan.
"Kalo gak bisa bikin temen bahagia setidaknya jangan bikin temen tambah menderita deh" kini april pun ikut menyahut.
"Iya deh iyaaa, maaf deh lit maaf, gak sengaja gue"
Lagi lagi Lita hanya tersenyum.
Tuhkan senyum doang, biasanya juga nyerocos badai ni bocah
April berpandangan dengan dhane.
Dan maya hanya bisa menggelengkan kepala pertanda bahwa Lita emang sedih akut.
"Bisa pinjam Lita nya bentar?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Pelangi Untuk Lita
Fiksi RemajaApa jadinya seorang cewek tomboi ketemu sama prince charming sekolah yang sama sama keras kepala kaya lita? Terus gimana jadinya kalo lita yang gak bisa diatur ketemu sama cowok yang super duper gak bisa di bantah? Apalagi kalo cowok itu yang meorie...
