High School Love (SinKook)

Twenty Fourth

Sinb POV

Aku bangun lebih awal pagi ini, karena akan menghadiri acara pernikahan Eunseo. Pintu kamarku terketuk, Sowon dan Yuju datang ke rumahku.

Mereka sudah terlihat cantik dengan mini dress dan make up yang natural. Jam sudah menunjukkan pukul 9.

Setelah membersihkan tubuh aku segera duduk di depan meja rias, memoles beberapa make up tipis di wajah. Sowon dan Yuju juga membantuku menata rambut.

Selesai dalam waktu 45 menit, sebelum berangkat kami berselfie ria. Jackson akan menjemputku sedangkan dua teman dekatku ini akan naik mobil Jin.

Jackson sudah terlihat di depan rumah, ia membukakan pintu. Aku melihat penampilannya dari bawah hingga atas, sangat tampan. Wajar saja laki-laki ini menjadi cinta pertamaku.

"berhenti melihatku" kataku saat sadar bahwa Jackson melirik-lirikku sejak tadi, "yeppeo, neomu yeppeo" pujinya masih memegang setir.

"aku memang cantik setiap hari".

Berhenti di sebuah hotel yang cukup mewah, Jackson menyodorkan lengannya dan sambil tersenyum geli aku melingkarkan tangan di lengannya.

Memperlihatkan undangan yang ia bawa, kami masuk ke ruangan ballroom uang lumayan besar. Saat di pintu masuk berjejer foto prewed Eunseo dan bunga-bunga segar. Aku sangat terkejut melihatnya.

Jackson menarikkan bangku untukku, sudah ada member Gfriend yang sedang memilah makanan. Sebelumnya aku pamit pada Jackson dan mengikuti lima gadis yang cantik-cantik itu.

"makanan disini sangat enak, astaga dietku bisa gagal" kata Yerin, "aku yang akan menikah kenapa kau yang harus diet?" Sowon mengambil beberapa kue

"eonni kau begini saja sudah cantik"puji Umji, "Eunseo belum keluar?" tanya Eunha dan yang lain hanya mengangkat bahu.

"ah itu dia" tunjuk Yuju yang membuat kami dan juga para tamu menoleh, "kau sangat cantik Eunseo" gumamku melihat gadis yang sama sekali tidak berubah itu.

Eunseo POV

Hari ini adalah pesta pernikahanku, semalam sudah diadakan pertunangan di depan beberapa keluarga besar.

Senyuman tidak hentinya aku pamerkan, melihat cantiknya gaun yang kugunakan hari ini. Masih duduk diruang tunggu sendirian, pintu terbuka. "Jungkook-ah"

"ini bungamu" Jungkook menyodorkan beberapa bunga untuk ku bawa ke dalam ballroom nanti, "eotte? Nan yeppeochi?"

"ne, neomu yeppeo" katanya mengelus ujung rambutku. "sudah siap?" tanya-nya dan aku mengangguk.

Aku sudah di depan pintu ruang ballroom dengan calon suamiku. Tidak percaya hari ini akan datang juga, rasanya jantungku tidak bisa menyesuaikan kondisi dan malah mempercepat kerjanya.

Pintu terbuka perlahan, menampakkan pemandangan indah dengan taburan bunga segar disana.

Baru beberapa langkah para tamu sudah melihat kearahku sambil tersenyum, begitupun diriku yang sejak tadi pagi tidak hentinya memasang senyuman manis.

Sampai di tempat yang dituju, kami duduk berdampingan. Aku melihat sosok sahabat yang selama ini sudah kisakiti dan dia tetap setia bersamaku.

Mengingat masa lalu itu membuaku semakin bersalah. Gadis itu terus melihatku dengan senyuman manisnya seperti dulu. Dan aku membalas dengan tangan yang masih menggenggam kuat pria yang kini jadi milikku.

Setelah beberapa kali mengambil gambar, aku menghampiri Sinb yang terlihat datang bersama Jackson. Wang Jackson yang sekarang makin dekat dengan Sinb. Apa Sinb sudah melupakan Jungkook?