12.23 am
mingyu mengambil langkah mundur perlahan sambil berancang-ancang dengan tongkat baseball yang ia bawa.akikoㅡboneka itu, menghampiri mingyu dan tentu saja sambil menodongkan pisaunya.
mingyu menarik nafas panjang lalu menghembuskannya. ia melangkah maju dengan cepat dan memukul boneka yang ukurannya lebih kecil itu ke samping ruangan.
kesempatan ini ia gunakan untuk segera lari dan keluar dari ruang drama. kakinya melesat membawa pemuda itu sampai di depan tangga menuju lantai tiga tanpa masalah.
kini pemuda itu harus berhasil pergi ke ruang studio dan semoga saja dirinya tak perlu bertemu penjaga.
tidak mendengar adanya suara lolongan, pemuda itu melangkah menaiki tangga menuju ke lantai tiga. dirasa aman, ia segera berlari menuju ruang studio.
mingyu menyalakan senternya, menelusuri ruangan. ia lalu melangkah lebih dalam dan membuka pintu ruang rekaman.
"kim mingyu!" seru jaehyun.
matanya menelusuri ruangan dan sadar akan satu hal, semuanya ada selain jungkook.
"jungkook mana?" tanyanya.
jaehyun menghela nafas, "gue nggak nemu. gua cari di lantai dua sama tiga, nggak ada. kemungkinan dia ada di lantai bawah," jelasnya.
mingyu mengangguk paham, lalu ikut duduk di samping jaehyun. "kita nggak bisa lama-lama disini. sekarang, akiko dateng nggak pake suara statik. tadi pas gue mau keluar dari ruang drama, dia masuk. nggak ada peringatan statik."
"untung deh lo nggak apa-apa. jadi sekarang gimana?" tanya junhoe.
"gue dapet diary-nya chaeyon dan sempet baca bareng mingyu, jungkook. di dalemnya, ada cara buat ngalahin akiko," ujar jaehyun.
"apa?"
"akiko bisa dikalahin pakai air garem dan setelahnya kita harus teriak, 'kita yang menang' sebanyak tiga kali. buang, lalu bakar bonekanya," lanjutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[i] dead and seek.✔️
Fanfiction[sudah terbit!] tentang mereka yang bermain hitori kakurenbo. inspired by petak umpet minako karya manhalfgod. anthology the series. .k 2017