[i] dead and seek.✔️

enam belas.

01.00 am
"gue mau balik," ujar minkyung pada jaehyun. maksudnya kembali pada mingyu. gadis itu sadar, ia tidak bisa terus-terusan bergantung pada saudara kembarnya.

ia harus membantu mingyu.

"ga bisa minkyung. sekarang, kita harus lawan bonekanya," ujar jaehyun, "ini udah jam satu, waktu kita tinggal dua jam."

"tapi mingyu gimana?" tanya minkyung dan jaehyun menghela nafas, "gue yakin mingyu pasti baik-baik aja. dari kita semua, cuma mingyu yang sering ketemu penjaga, apalagi akiko dan buktinya sampe detik ini dia baik-baik aja."

"rencana lo apa?" tanya jiho.

"kalau ketemu akiko, langsung siapin air garem di dalem mulut. setelahnya sembur akiko dan bilang 'kita yang menang' sebanyak tiga kali," jelas jaehyun.

"mending kita pisah aja? supaya lebih cepet cari akiko," usul eunha.

"bener. gue, minkyung, eunha sama yuju. jiho, rose, dokyeom sama minghao. ginana? ada yang keberatan?" usul jaehyun. sebenarnya pemuda itu membagi sedemikian rupa agar eunha tidak bersama rose.

bisa-bisa mereka menimbulkan keributan lagi seperti di kantin.

"oke. sekarang, menurut elo akiko ada dimana?" tanya yuju.

"dia nggak dimana-mana," ucap dokyeom tiba-tiba. matanya menatap lurus ke belakang yuju dan jiho.

"maksudnya?" tanya yuju bingung.

"dia ada di belakang kalian."