"Dia tidak bisa disembuhkan."
"Tidak, dia bisa." Suara itu terdengar bagai tombak es yang menusuk.
"Sekeras apapun kamu pasti tidak akan mampu."
"Tidak, aku pasti akan mampu."
"Psikiater Kim!"
"Aku yang akan menyembuhkannya sendiri, dengan caraku."
...
Pukul 11.00 lelaki bertinggi 184cm itu baru saja bangun dari tidur lelapnya. Selepas dari acara perjamuan makan malam kemarin, berkali kali ia dengan sopan menolak pinangan keluarga Im. Dalam cerita atau fiksi yang lain, pasti, keluarga calon mempelai prialah yang meminang si wanita. Zaman silih berganti, rupanya di era modern sudah ada kisah ovum yang mencari bahkan menjumpai sang sperma.
Sehun memanaskan sup sisa kemarin yang belum sempat habis. Ia memakannya untuk meredakan hangover nya. Lelaki tampan itu menyeruput habis makanannnya lalu beranjak bersih diri.
.
Kini ia sudah siap berangkat kerja. Ia menyurai rambut hitamnya. Sehun memakai pomade yang baru ia beli 3 hari kemarin. Hari ini lelaki itu memutuskan untuk memakai kemeja warna gelap bermerk ternama dengan dan celana bewarna coklat muda.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(anggep aja itu pake pomade wkwkwk. )
Sehun masuk ke ruangan tersembunyi di balik cermin besar sebelah tempat tidurnya. Setelah ruangan itu terbuka, telihat berbagai macam pilihan dasi, jam tangan bermerk serta cincin maupun gelang berjejer dengan rapi. Desain ruangan yang klasik dan elegan, menambah unsur mewah ruang tersebut. Setelah melihat beberapa koleksi jam tangannya, ia memutuskan untuk memakai jam tangan merk Gucci berwarna perak.
Selepas membenah diri, ia keluar dari apartemen hendak menuju ke rumah sakit, untuk memulai aktifitas sehari harinya. Sepanjang perjalanan lelaki itu mendengarkan lagu lagu jazz tak ada vokal yang sangat amat ia sukai mulai dari bangku sekolah menengah atas.
*tilung*
Terdengar suara bunyi pesan masuk dari telepon genggamnya.
~Kakao Talk. New Message-
Kim Jongin: 13.17
Oh Sehun, kau adalah temanku yang paling setia. Tolong bukakan pintu darurat lantai paling dasar atau lantai 1.~
Oh Sehun sekilas membaca pesan yang dikirimkan Kim Jongin. Pintudarurat? Apa yang dialakukandisana? Apaadakebakarandirumahsakit?
Hal itu yang terlintas di benak Sehun.
.
25 menit berlalu, akhirnya salah satu psikiater muda yang bekerja di rumah sakit jiwa tersebut sampai. Ia memarkir mobilnya di parkiran khusus karyawan. Setelah usai memarkir, pria yang bermarga Oh itu keluar mobil sambil membopong jaket tebalnya. Di arah barat, wanita rupawan dengan polesan make up tipis dan heels 7cmnya keluar dari sedannya. Melihat figur wanita tersebut saja, Sehun sudah mengetahui siapa pemiliki sedan hitam itu.
~Kakao Talk. New Message-
Kim Jongin: 14.16
Bae Joohyun, kau adalah temanku yang paling menawan. Tolong bukakan pintu darurat lantai paling dasar atau lantai 1.~
