19.Girl Friend or Girlfriend? (KeyJi)

680 55 2
                                    

Dengan langkah layu, gadis dengan penampilan tomboynya itu memaksakan dirinya berjalan menelusuri koridor kampus yang sudah mulai sepi. Kedua maniknya yang biasanya bersinar terang, kini terlihat redup.

Lelah. Itulah yang dia rasakan saat ini. Bukan lelah fisik seperti yang dia rasakan ketika harus mengejar kucing tetangganya yang suka mencuri makanan di dapur rumahnya. Jelas bukan!

Hanya saja, lelah yang dia rasakan kali ini adalah jenis lelah yang tak nampak. Karena hatinya lah yang terasa lelah, batinnya yang terus tertekan. Memikirkan segala tingkah lelaki itu.

Jika kau bertanya siapa lelaki yang gadis itu maksud, kenalkan lelaki itu bernama Kim Kibum. Atau akrab disapa Key. Jangan tanyakan mengapa dia lebih senang dipanggil Key, karena gadis itu sendiri juga tak tahu.

Jung Eunji adalah nama gadis tomboy itu. Dan semua orang di kampus ini tentu tahu apa hubungan Eunji dengan Key.

Keduanya bersahabat. Sangat dekat.

Bukannya Eunji sendiri tidak bersyukur atas hubungannya dengan Key, hanya saja seperti pada umumnya. Bahwa tidak ada persahabatan murni di antara lelaki dan perempuan. Salah satu dari mereka pasti akan ada yang menyimpan perasaan lebih. Benar bukan?

"Haaaahh.. sial! Kenapa harus aku yang mengalami ini semua!!"

Eunji menghentak hentakkan kakinya kesal. Tak peduli jika ada yang melihat tingkah anehnya, toh kampus juga sudah sepi karena hari sudah menjelang malam.

"Kim Kibum sialan!! Rasakan ini rasakan Key!!"

Bugh! Bugh!

Dengan kekesalan yang memuncak, gadis itu memukul mukul bola basket yang dibawanya, membayangkan jika yang dia pukul adalah seorang Kim Kibum.

"Aku membencimu Kim Key!! Aku benci, sangat benciiiii!!!!"

Tubuh Eunji merosot, menatapi lantai dingin koridor itu. Dadanya terasa sesak, begini rasanya memendam perasaan lebih pada teman lelakinya sendiri. Melelahkan.

"Berani beraninya kau membenciku, Jung Eunji! Mau mati, huh?"

Sebuah rangkulan keras mendarat pada leher Eunji. Membuat gadis itu memasang ekspresi terkejut yang teramat sangat.

Sejak kapan Key ada disini?

Lelaki itu tersenyum lebar, menampakkan deretan giginya, masih dengan tangannya yang merangkul Eunji erat. Namun, tak lama dia melayangkan jitakan yang cukup kuat pada kepala Eunji.

"Jung Eunji, katakan kenapa kau berteriak teriak membenciku!"

Key berkata dengan garang, namun sama sekali tak terlihat menakutkan bagi Eunji. Malah baginya, Key terlihat lucu ketika mencoba untuk marah.

"Lepas! Lepaskan aku Key!!" Eunji berontak, mencoba melepas rangkulan kuat Key yang bahkan hampir mencekik lehernya.

"Bagaimana? Apa ajakan kencanmu pada Yoona diterima?"

Ya, sebenarnya yang menjadi kekacauan hati Eunji hari ini karena siang tadi, dia melihat Key bersama sang primadona kampus, Im Yoona. Betapa Key sering bercerita padanya, betapa mempesona dan anggunnya seorang Im Yoona. Key sangat mengagumi atau mungkin menyukai gadis itu.

Jika dibandingkan dengan dirinya, Eunji bukan apa apa. Bahkan walau seujung rambut Im Yoona saja, dia merasa tak pantas di sandingkan dengan gadis cantik yang dijuluki goddess itu. Baiklah, lupakan soal Im Yoona, membuat hati Eunji sakit saja saat mengingatnya.

"Apa maksudmu? Kapan aku mengajak Yoona kencan?"

Kening Key mengerut, menandakan dirinya tak mengerti arah pembicaraan Eunji. Lelaki itu mendudukkan pantatnya di samping Eunji, menyamankan posisinya kemudian agar lebih leluasa menatap gadis di sampingnya.

"Tentu saja kau, Kibum! Siang tadi aku melihatmu mengobrol akrab dengan Yoona di taman samping."

Eunji emosi seketika, membuat Key langsung tergelak.

"Aku hanya menitipkan pesan Minho pada Yoona, lagipula untuk apa aku mengajaknya kencan?" Key mengendikkan kedua bahunya acuh.

"Bukankah kau menyukainya?"

"Hah? Jangan salah sangka, aku hanya mengaguminya saja. Tapi untuk menyukai dia, kurasa tidak."

"Memangnya kenapa kau tidak suka padanya? Yoona sangat cantik, lembut dan juga feminine. Tipemu sekali Key,"

Key memiringkan kepalanya, menatap Eunji heran. "Hey, Jung Eunji! Sejak kapan kau berubah profesi menjadi wartawan gosip? Mengapa tiba tiba penasaran dengan kehidupan cintaku?"

"Eh? Bukan begitu maksudku.." Eunji menggaruk tengkuknya salah tingkah. "Aku hanya ingin tahu saja, kau kan temanku!"

"Lagipula aku sudah punya teman wanitaku sendiri kok,"

"Benarkah? Siapa?"

"Kau,"

"Ck, jangan bercanda!" Eunji memukul punggung Key kesal. Namun, tak dapat dipungkiri jika jantungnya hampir melompat keluar saat Key mengatakan hal yang menurutnya bodoh tersebut.

"Aku serius, kau kan my girl friend,"

"Girl friend? Ah ya.. benar juga," Eunji tersenyum masam. Bisa bisanya dia berdebar hanya karena ucapan tak penting dari Key.

Gadis itu tak akan pernah menyangka jika ucapan Key selanjutnya benar benar membuat hatinya menggila.

"Lalu, kapan kau akan merubah statusmu dari my girl friend menjadi my girlfriend?"











-FIN-

***

KeyJi is comiiing~~~
Anyone ship them?^~^

Akhir akhir ini aku lagi rajin update berhubung kerjaan sudah diliburkan hehe dan kebetulan lg banyak ide. Tapi berhubung mau lebaran juga, jadi paling update oneshoot. Untuk chaptered libur dulu😅

Yasudah, buat yg kemarin request Eunji ataupun KeyJi, semoga puas sm ff ini. Untuk couple yg lain harap sabar ya😚

Don't forget to read vote and comment^~^

Pink In Paradise ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang