Jungkook masih terdiam dengan wajah melongo yang sungguh tampak idiot menatap orang di hadapannya ini. Handuk kesayangannya pun masih tersampir manis di bahu kanannya.
"Kook? Mau makan nggak?"
"E-eh iya mau! Masuk dulu," ucap Jungkook yang seketika kembali menginjak bumi.
Orang di depannya itu hanya tersenyum singkat dan Jungkook rasanya ingin sekali mimisan saat ini juga setelah menyadari betapa tampannya senyum itu.
Sementara Taehyung yang baru saja melepas sendalnya dan berjalan masuk, tiba-tiba tubuhnya dipeluk dengan erat bahkan ia nyaris oleng karena tiba-tiba.
"Eh Kook, kenapa?" tanya Taehyung khawatir pada pacarnya yang memeluknya dengan erat.
"Ih kok aku baru nyadar ya kamu ganteng banget?!" celetuk Jungkook dengan santai sembari mengeratkan pelukannya.
Taehyung yang mendengarnya lantas terdiam--diam-diam ia menjadi salah tingkah dan wajahnya memanas. Jungkook masih memeluknya dengan erat sembari mengusakkan wajahnya di jaket hitam pacarnya.
"Ey, ini keburu dingin nasi gorengnya," tutur Taehyung, terlebih ini mulai terasa dingin karena mereka berdiri di tengah pintu yang terbuka.
Jungkook pun melepaskan pelukannya kemudian menatap sedikit sebal pada pacarnya.
"Kalo udah makan, boleh peluk kamu lagi ya?" tanyanya dengan raut wajah yang sangat mirip dengan anak kecil.
"Iyaa."
"Yeeeee! Makan dulu~"
###
Setelah makan malam yang entah mengapa terasa lebih enak dari biasanya. Kini mereka berdua tengah duduk di sofa depan teve, Jungkook tengah memeluk pacarnya dengan erat seolah ia sedang memeluk guling dan mereka sebenarnya tengah menonton acara yang tidak terlalu menarik.
"Kamu kenapa beliin juga buat Ka Yoongi, sih?" Jungkook bertanya pada pacarnya sembari mengusakkan wajahnya pada dada Taehyung yang kini hanya berbalut kaus hitam polos berlengan pendek.
"Kan di rumah kata kamu nggak ada makanan. Jadi sekalian aja beliin Ka Yoongi ma--"
"Ada apa nih nyebut nama aku? Nyari masalah?"
Kedua orang di atas sofa lantas berjengit terkejut terutama Jungkook yang langsung melancarkan modus dengan bersembunyi pada dada semi-bidang pacarnya.
Yoongi kini memandang keduanya dengan heran, sementara Taehyung sudah merasa gugup karena terus diperhatikan oleh kakak pacarnya.
"Hih kalian malming duaan gitu. Mentang-mentang pacaran, kamu lagi Kook ngapain genit peluk gitu? Kaya cabe tau ga?" komen Yoongi sembari mengusap wajahnya yang baru bangun tidur.
"Enak aja! Aku kan genit gini sama pacar aku! Kakak juga suka gitu kan sama kak Jimin!" protes Jungkook yang tidak terima.
Yoongi yang merasa sekakmat hanya bisa diam, ia pun memilih berjalan menuju dapur dan langsung sumringah saat melihat bungkusan yang sangat ia kenal.
"Wah nasi goreng! Siapa yang beli?"
"Taehyung kak, baik dong pacar aku mah."
"Serah."
###
Hari sudah semakin larut dan Taehyung terbangun dalam keadaan setengah berbaring di sofa dengan Jungkook yang setia memeluknya. Teve di hadapan mereka masih menyala dan Taehyung terkejut saat melihat jam di dinding.
Jam 11 malam.
"Kook? Aku pulang ya?" ucap Taehyung sembari membangunkan pelan pacarnya.
Jungkook yang merasa terusik tidurnya mengerang pelan, ia pun semakin menyamankan posisinya.
"Nggak. Kamu nginep aja di sini, udah malem, diem," titah Jungkook kemudian kembali menutup kedua matanya.
Taehyung pun hanya bisa menurut karena memang benar apa yang dikatakan pacarnya.
"Duh, belum sms mama," guman Taehyung pelan.
Ia hendak meraih ponselnya di kantung celana, tapi seketika tangannya ditahan oleh tangan lain.
"Tae eum ... peluk aku~" Jungkook nampak tengah mengigau.
Dan pada akhirnya Taehyung hanya bisa menurut. Ia berdoa dalam hati semoga ibunya tidak marah ia menginap di rumah pacarnya tanpa bilang terlebih dahulu.
Taehyung kemudian menatap Jungkook yang sudah nyaman terlelap di atas tubuhnya, pemuda manis itu begitu nyaman meski tidur tanpa bantal dan kasur empuk. Wajahnya begitu damai dan semakin manis.
Entah keberanian dari mana, Taehyung mengusap lembut sebelah pipi tembam milik Jungkook dengan ibu jarinya.
"Makasih Kook, makasih udah mau nerima aku jadi pacar kamu. Aku janji nggak bakal ninggalin kamu," ucapnya dengan yakin kemudian memilih ikut terlelap.
Ini selesai.
.
.
Beneran selesai gais, karena udah nyampe Z XD hehehe. Sebenernya ini projek aku sendiri sih, nggak nyangka juga bisa selesai.Makasih banyak buat yang udah baca sampai sini!
Warm love leenamarui❤
KAMU SEDANG MEMBACA
mein Stalker✔ [TAEKOOK]
Short Story[COMPLETED] Cinta tak harus selalu terang-terangan. Layaknya Taehyung yang memendam perasaannya pada orang yang ia sukai. Dan akhir-akhir ini Jungkook baru menyadari bahwa seseorang selalu berada di dekatnya tanpa mengajaknya untuk sekadar berintera...