Please Stay Here Nando (Tamat)

first kiss

Dan dia adalah Edo pacar baru fara.

Setelah Vero dan teman temannya pergi, Edo menghampiri Fara.

"Kamu nggak papa? " Tanya Edo.

"I'm fine. Btw thanks uda nolongin"

Cup

Edo mengecup kening fara dan membuat gadis itu blushing.

"Pipinya kenapa tuh merah banget. udah kaya emak emak ketebelen pake blash on " ledek Edo. Fara memanyunkan bibirnya.

"Udah kita cari makan dulu kamu laper kan? " ajak Edo.

"Banget" jawab fara cengengesan.

Mereka berjalan kearah caffe tempat Edo nunggu Fara . Tapi saat di tempat parkir ia tidak melihat motor Edo.

"Motor kamu mana? " tanya fara

"Aku bawa mobil. Motor aku di bengkel nanti malem mau ada balapan"
Fara hanya ber oh ria.

Fara dan Edo memasuki mobil sport berwarna hitam milik Edo yang akan menuju rumah makan.

Saat mereka tengah makan, tiba-tiba mata Fara melihat seorang yang selalu mengganggu hari-harinya akhir akhir ini.

'Nando' ucap fara dalam hati dia takut kalo nanti tiba tiba nando menghampirinya, bisa gawat. Dugaan Fara benar Nando menghampiri Fara dan Edo.

"Hay dek. Kok masih pake seragam Dari mana aja?" tanya Nando. Edo hanya memandang Nando dengan tatapan heran dan laki-laki itu memanggil Fara dengan embel embel Dek. adek?

"Eh kak Nando " jawab Fara kikuk.

"Ini siapa? " tanya Nando sambil memandang Edo.

"Gue Edo" Edo memperkenalkan diri sambil menjulurkan tangannya. Nando hanya menatap sinis tanpa membalas uluran tangan Edo dan Edo segera menurunkan tangannya.

"Dia EDO 'cowo gue' puas? " jawab Fara sambil menekan kata cowo gue. Nando pun hanya ber oh ria dan segera meninggalkan mereka.

Fara tak habis fikir sebenarnya apa mau Nando. Dia tidak pernah melawan kalo Fara sudah marah tapi besoknya masih aja gangguin dia.

Fara dan Edo melanjutkan makan siang mereka. Mereka berdua tak mengeluarkan suara sama sekali masing-masing sibuk dengan makanan mereka masing-masing .

Edo dan fara kembali kemobil.
"Kamu main kerumah aku dulu ya?"
Pinta Edo, fara mengangkat alisnya mengisyaratkan ngapain?

"Aku gaada temen dirumah "

"Hmm iya deh"

Tak lama mobil Edo berhenti disebuah rumah mewah. Saat Fara hendak membuka pintu, Edo mencegahnya. Edo keluar terlebih dahulu lalu membukakan pintu untuk Fara.

Fara menatap kagum saat mengamati rumah edo. Rumah yang tertata rapi dan mewah namun seperti tidak ada penghuni.

"Sayang sini dong" suara Edo membuat Fara menghentikan matanya untuk mengamati rumah mewah ini karena Edo sudah menunggunya ruang tengah.

Fara duduk bersebelahan dengan Edo. Edo sedang bermain psp, sedangkan fara memainkan ponselnya karna bingung mesti ngapain. Tak lama Edo meletakkan psp nya dan menatap Fara.
"Taruh dong hp nya" pinta Edo.

"Kamu sih sibuk main psp mulu"

"Iya deh maaf." edo menempatkan kepalanya di paha fara sebagai bantal fara pun tidak menolak

"Fara"

"Hmm" jawab fara sambil mengelus rambut edo

"Kamu beneran kan sayang sama aku? " tanya Edo tiba-tiba.