Di kantin.
"He guys,bentar lagi saudara gw bakalan pindah sekolah kesini" Ucap Vito tiba-tiba.
"Eh yang bener lo" ucap Kevin.
"Cowok apa cewek ?" Sambungnya.
"Cowok,anaknya pendiem. Tapi kalo udah marah....gempa bumi" balas Vito
"Hmmm..." balas Kiko sambil menganggukan kepalanya.
Sedangkan dari arah sudut kantin terdapat 3 cewek yang tengah mencari tempat untuk duduk.
"Kayaknya udah penuh semua deh tempat duduknya" Ucap Vivi salah satu cewek tersebut.
"Eh kayaknya yang sana kosong deh" balas Amor sambil menunjuk meja Vito.
"Eh iya,tapi apa lo nggak takut sama mereka ?" Tanya Vika. "Secara mereka kan nakal " sambungnya.
" Udah gak papa,ayo " Ajak Amor sambil menarik kedua tangan sahabatnya.
Meja Vito...
"Kak,apa kita boleh gabung disini ?" Tanya Amor.
"Gabung aja" jawab Farhan santai.
"Makasih kak" balas Amor.
Setelah itu Amor langsung duduk diikuti oleh kedua sahabatnya.
Vito memiliki 5 sahabat yang bernama Kevin,Kiko,Farhan,Ray dan Tio. Vito juga mempunyai 1 saudara yang akan pindah satu sekolah dengannya. Vito,Kevin,Kiko,Farhan,Ray,Tio dan saudaranya mereka adalah anak kelas 12. Sedangkan Amor,Vivi dan Vika adalah anak kelas 10.
"Kalian mau pesan apa ?" Tanya Amor pada sahabatnya.
"Mmm...Gw bakso aja deh sama es Jeruk" Jawab Vika sambil memberikan uang pada Amor.
"Kalo gw nasi goreng aja sama es teh" jawab Vivi sambil memberikan uangnya.
"Yaudah tunggu"balas Amor.
Sementara Vivi dan Vika hanya diam sambil menunggu kedatangan Amor.
"Nama lo siapa ?" Tanya Farhan.
"Ss..siapa..kak ?" Tanya Vika.
"Lo lah siapa lagi" balas Farhan.
"Vv..vika..kak" jawab Vika sambil menundukan kepala.
"Ooo" saut Farhan.
"Cieee bentar lagi ada yang gak Jomblo nih" ucap Ray.
"PJ nya jangan lupa " saut Tio.
" 2 " balas Kevin.
Seketika wajah Vika merah padam.
"Gila lo " jawab Farhan. "Udah Vik mereka nggak usah didengerin" sambungnya.
Vika hanya mengangguk. Tak lama kemudian Amor pun datang sambil memabawa pesanan Vika dan Vivi. Setelah selesai makan...
"Kak kami ke kelas dulu ya" Ucap Amor.
"Sip" balas Kevin.
Mereka bertiga pun menuju ke kelas.
Bel pulang Sekolah...
"Mor,Vik gw balik dulu ya " Ucap Vivi pada kami saat dia dijemput.
"Oke" balas aku dan Vika bersamaan.
Aku dan Vika langsung menuju ke halte.
'' TIIIN...TIIIN...TIIIN '' Suara klakson motor.
"Hay" sapa kak Farhan pemilik motor tersebut. "Mau gw anter pulang Vik ?" Tanya kak Farhan.
"Eng...enggak deh kak
m...makasih " jawab Vika gugup.
"Mau aja kali Vik, gw gk papa kok " paksa Amor.
"Ta...tapi--"
"Udah ayo " potong Farhan sambil memakai kan helm pada Vika. Alhasil Vika pun pulang dengan kak Farhan,dan tak lama kemudian Amor menaiki angkot.
Rumah Amor.
Kini Amor tengah berdiri didepan rumah yang berukuran 7 x 10 meter. Rumah tersebut tampak sepi karna hanya Amor lah yang menghuni rumah tersebut.
-------------
Maaf ya kalo terdapat salah pengetikan,karna ini adalah cerita pertamaku.
Jangan lupa vote komen ya...
Makasih
KAMU SEDANG MEMBACA
Harapan (Completed)
Teen FictionLeoni karian elianamore adalah ratu drama, karena dia dapat menyembunyikan masalah keluarganya dengan selalu mengukir canda tawa. Dia bahkan memendam rasa pada teman masa kecil nya. Reza alloko gracious teman masa kecil Amor yang juga memiliki masal...
