Kenyataan (2)

145 16 10
                                    

Cinta bisa jadi
baru disadari,
ketika dia tak lagi
ada di sisi.

***

Saat ini Vivi dan Vika berada durumah Vito. Mereka meninggalakan Amor yang masih tertidur.

  " Jadi apa yang kalian ketahui tentang Amor ?" Tanya Reza to the point. Vivi dan Vika hanya saling pandang.

  " Jadi om Dafa-bokap nya Amor selingkuh, trus nyokap nya Amor meninggal karena terbunuh " jelas Vivi.

  " Trus ?" Tanya Reza penasaran.

  " Kak Juno kakak nya Amor itu sering mukulin Amor, kalian inget kan waktu mukanya Amor penuh lebam. Nah itu karena ulah kak Juno. " sambung Vika.

  " WHAT !!!!" Pekik mereka kompak.

  " Trus kalian pasti tau Kak Keyla ?" Tanya Vika. Yang diangguki mereka semua kecuali Zio.

  " Kak Keyla itu mantannya kak Reza, nah kak Keyla juga kakak tirinya Amor " jelas Vika.

  " What !!!!" Pekik mereka. Sementara Reza hanya diam, dia masih mencerna ucapan Vika.

  " Om Dafa juga sering mukulin Amor " tambah Vivi. Mereka semua menatap Vivi dan Vika cengong. Mereka masih tidak percaya.

  " Tapi kenapa Amor sering pingsan terus mimisan ?" Tanya Kiko.

  " Kalo itu kita juga nggak tau kak " jawab Vivi.

  "  Kak Reza lo juga harus tau... " Vivi menggantung ucapan nya. Sementara Reza menyimak ucapan Vivi selanjutnya.

  " Amor itu suka sama kakak, dari kelas 4 SD " lanjut Vivi.

  " Tapi kak Reza nggak pernah peka, kak Reza malah pacaran sama kak Keyla " tambah Vika.

' maafin aku '

____________

Hari ini adalah hari senin, hari yang paling di benci semua murid. Karena apa? Harus berangkat lebih awal dan yang paling penting adalah hari yang paling jauh dari hari libur.

Selesai upacara Amor yang hendak menuju kelas tiba tiba menabrak seorang cewek. Bukan menabrak sih, tapi di tabrak.

  " Eh curut, lo harus jauhin Reza " bentak Keyla.

  " tap-" ucapan Amor terpotong.

  " Diem loh " potong Keyla.

  " Gw ini senior ya, jadi lo harus nurut " bentak Keyla.

  " Mau kakak apa sih, kakak udah ngambil papa sekarang apalagi" balas Amor.

  " Rese lo ya " ucap Keyla dan hendak menampar pipi Amor. Tiba tiba seseorang mencekal tangan nya.

  " Eh jangan mentang mentang lo senior, lo bisa ngatur orang seenak jidat lo " ucap Vivi sambil menghempaskan tangan Keyla. Kenapa Vivi berani sama Keyla? Karena Vivi selalu latihan boxing. Dan menurut nya Keyla cuman modal tampang.

Harapan (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang