16

578 27 0
                                    

'lo kenapa ven?' tanya Vega pada Given yang tertidur dilantai, Given hanya menggeleng dan ia meminta Vega duduk disampingnya. Setelah Vega duduk disampingnya, Given menidurkan kepalanya dipangkuan Vega.

'badan lo panas ven' ucap Vega yang memegang kening Given

'udah berobat? Tiga hari terakhir lo keliatan kurang enak badan' ucap Vega

'udah kemaren ve sama kakak gua'

'obatnya udah diminum?' tanya Vega dan given hanya menggelengkan kepalanya

'minum dulu ven, gua beliin air dulu ya?' ucap Vega sambil ingin bangkit dari duduknya namun given menahannya

'ga usah ve, gua ada kok air. Lo disini aja temenin guee' ucap Given sambil memeluk pinggang Vega.

'yaudah, lo udah makan?'

'udah'

'coba dul, ambilin tas Given dong' ucap vega pada abdul,lalu abdul pun memberikan tas given pada Vega. Vega mengeluarkan obat dan air mineral dari dalam tas Given

'minum dulu obatnya, mau sakit terus apa ven' ucap vega yang sudah menyodorkan obat ke mulut Given

'enggak, kalo gua sakit nanti lo kangen gue ga ada disekolah' goda Given sambil tersenyum sangat manis

'yaudah makanya minum dulu obatnya'

'jawab dulu lo kangen gak sama gue kalo gue ga sekolah?' tanya Given

'minum dulu!'

'jawab dulu baru gua mau minum obat'

'Givennnnn'

'yaudah gue ga akan minum obat kalo lu ga jawab'

'iya ven gua bakalan kangen banget kalo lo ga ada disekolah, makanya minum ah obatnya' ucap Vega dan membuat Given bangkit dari tidurnya dengan senyuman dibibirnya.

'Aaaa' Given minta disuapi obatnya oleh Vega, dan Vega memasuki obat itu ke dalam mulut Given.

'bocah banget ven'

'gak papa dongg, makasih sayanggg' ucap Given membuat Vega blushing

Akhir akhir ini Given selalu menyebut Vega dengan panggilan sayang, saat chat juga Given selalu chat Vega dengan kata sayang. Ia selalu chat vega setiap pagi, menanyakan lagi apa? Udah makan belum? Menyuruh mandi dan tidur. Bisa dibilang mereka terjebak friendzone.

'hari ini latihan ya gengs' ucap ifah.

Baru saja bel berbunyi menandakan waktu pulang, kata kata Ifah seketika mematahkan semangat teman temannya untuk pulang kerumah.

'pemain reading dulu ya, kru yang lain tolong selesaikan dulu tugasnya ya' ucap Ifah.

Abdul, adi, irfan, ferdi, given dan vega sang pemain utama berkumpul dibelakang. Vega duduk sedangkan yang lain tiduran, Adi menaruh kepalanya dikaki Vega. Namun Given datang

'awas dong di'

'apaansi'

'nyolot lu karung' Given mendorong Adi sampai ia terguling lalu Given cepat cepat tiduran di kaki vega. Lalu Given menarik tangan Vega untuk ia taruh didadanya.

'badan lo panas,lu pulang aja deh mendingan ven' ucap Vega

'kalo gua pulang ga latihan dong' ucap Given

'kan bisa latihan yang ga ada elunya ven'

'enggak ah, nanti lo ga semangat lagi latihannya ga ada suami lo' ucap Given menggoda Vega.

'apasi ven,yaudah ayo reading dulu biar cepet pulang' ucap Vega

---

've, ada pacar kamu tuh diluar' ucap mama Vega

'aku ga punya pacar ma jangan ngeledek deh'

'itu si given diluar'

'given??' Vega langsung beranjak dari duduknua untuk langsung pergi keluar

'ven? Bukannya lo sakit? Kok malah kerumah gue? Ga pake jaket lagi' ucap Vega langsung membuka pagarnya dan menyuruh given masuk

'makan yuk ve' ucap given

'yuk, maasuk'

'tapi jangan dirumah lo, gue ga enak yakali gue kesini numpang makan. Keluar yuk, sekalian temenin gue beli susu' ucap given

'tapi lo lagi sakit ven, gue ga bisa bawa motor lagi' ucap Vega

'gue baik ve, ayo lah temenin gue. Gue dari pulang sekolah belum makan'

'hih?? Yaudah bentar ya gue ambil jaket dulu' ucap Vega lalu ia langsung masuk kedalam rumahnya dan kembali membawa dua jaket

'lu sakit ve?' tanya Given

'enggak'

'kok lu mau pake jaket dua?'

'ish ini satu nya buat lo ven, nih pake' ucap Vega dan ia memberikan jaket berwarna hitam kepada Given

'jaket siapa ve?'

'jaket gue'

'gayanya laki banget'

'iya ini gue beli sendiri, kalau dibeliin gue pasti dibeliinnya yang kayak cewek dan gue ga suka' ucap Vega

'oh gapapa nih gue pake?'

'gapalalah ven, cepet pake'

'makasih vegakuuu'

'hahaha alay lo'

Ipa rasa IpsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang