Pangeran Yujin masih dalam kondisi diri terikat, tubuhnya lemah dan tidak bertenaga karena jika di ingat-ingat dirinya sama sekali belum memakan apapun ataupun sarapan sejak pagi tadi. Kali ini, Pikirannya masih terbayang akan kejadian beberapa saat yang lalu, ketika Raja Cheng Ming menunjukkan sesuatu padanya.
"Sial! Bagaimana dia bisa sampai mendapatkan benda penting itu?! Apa mungkin dia mencurinya dari Gege? Tapi kurasa tidak mungkin, Gege adalah orang yang sangat waspada apalagi terhadap musuhnya. Lalu bagaimana bisa giok kekaisaran ada pada pria brengsek itu?! Bagaimanapun, Orang yang memegang giok kekaisaran itu sama artinya dengan mendapatkan kepercayaan dari Huangdi, untuk mengantikannya dalam melakukan tugas/memimpin! Jika Raja sialan itu sampai berbuat hal jahat maka---",
Pangeran Yujin terus bergumam pada dirinya sendiri sambil membayangkan apa yang akan dilakukan Raja Cheng Ming dengan giok itu, ditambah pikirannya terus berputar memikirkan bagaimana pria itu bisa mendapatkan giok kakaknya, Kaisar Yun Zhao. Yang pasti, ini adalah pertanda buruk bagi Kekaisaran Nan Feng. Sementara gadis yang tidak lain adalah Rong'er berdiri sambil bersandar pada tiang penjara didekat tempat Pangeran Yujin diikat, Gadis itu terus-menerus menyunggingkan senyum sinis kearah pria tampan yang terlihat berantakan akibat perlawanannya yang sia-sia.
"Anda penasaran Yujin Wangzi? Hm, Rendahan ini bisa saja memberitahumu. Jika saja anda mau----", Rong'er mendekati Pangeran Yujin, menempelkan telapak tangannya didada Pangeran yang masih tertutup hanfu putih polos yang sebelumnya tertutup dengan hanfu berwarna kuning keemasan dan hitam ditepiannya.
"Singkirkan tangan kotormu itu dariku!!!", Sergah Pangeran Yujin seraya mencibir Rong'er
Yang justru tersenyum menyeringai kemudian berkata, "Oh ya? Kotor? Atau anda hanya ingin disentuh oleh pujaan hati anda saja? Memangnya seberapa hebat dirinya sampai bisa membuat pria hebat seperti anda begitu menginginkannya?", Ada nada penghinaan dan meremehkan di dalam kalimat yang di ucapkan Rong'er. "Oh saya mengerti, pastilah dia sangat hebat ketika berada diatas ranjang bukan begitu, Yujin Wangzi? Hahaha..", Rong'er tertawa dengan sangat sinis setelah menghina seseorang di depan Pangeran Yujin yang langsung menatap tajam dan penuh niat membunuh, padanya juga dipenuh dengan kebencian.
Jika saja, Dirinya tidak terikat mungkin saja gadis sialan dan jalang di depannya itu sudah masuk kelubang kuburnya yang di gali-nya sendiri, memotong mulut sialannya lalu melemparkannya ke kandang singa. Atau membuang jasadnya ke laut dingin di selatan sana, dasar jalang!!!
"Hentikan itu sayang, kamu membuatnya rindu dengan sang kekasih..", Ujar seseorang yang tidak lain adalah Raja Cheng Ming dengan berjalan arogan mendekat kearah Rong'er dan Pangeran Yujin. Meski berwajah tampan, namun sifat dan tingkahnya sama sekali tidak mencerminkan sikap seorang pria tampan. Ditambah garis-garis berwarna merah yang terlukis dimata kirinya menambah kesan arogan pada dirinya.
Rong'er sudah seperti gadis murahan---ralat, dia memang gadis murahan, Sebentar-sebentar dirinya akan merayu Pangeran Yujin juga Kaisar Yun Zhao dan sekarang dia menempel pada pria brengsek dan licik yang berdiri di depan Pangeran Yujin.
"Dasar murahan!", Cibir Pangeran yujin meludah kearah Rong'er dan Raja Cheng Ming.
Rong'er meledak, wajahnya merona menahan kemarahan, "Apa barusan kau bilang?!", Rong'er bertanya dengan nada kesal. Salah satu tangannya meraih rahang Pangeran, mencengkramnya kuat. Menatap diri Pangeran Yujin dengan penuh kelicikan dan godaan terpampang jelas di sepasang matanya, tapi siapa lagi kalau bukan Pangeran Yujin namanya jika tatapan licik seperti itu bahkan tidak akan mempan untuknya.
"Sudah! Jangan ladeni dia, Rong'er. Ayo pergi..", Ajak Raja Cheng Ming seolah tidak suka melihat gadis itu mengoda Pangeran Yujin.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
[COMPLETE] First : Empress XIU
Tarihi Kurgu[Bukan Novel Terjemahan] Kisah Kebesaran Permaisuri Kerajaan Nan Feng, Permaisuri Xiu Lian 18+