"Saat aku sudah mati-matian melupakanmu, membuka hatiku pada yang bukan kamu. Kenapa kamu malah datang menghampiri?"
***
Trending topic SMA Angkasa kali ini adalah, murid baru yang baru saja menjalin kisah cinta. Mendengar captionnya saja sudah membuat Ken mual.Ia sendiri bingung, kenapa ada yang tahu tentang hal itu. Memang sih, ketika menaiki atap ada beberapa orang, namun Ken pikir itu bukan murid sekolahnya.
"Lo aneh banget Ken. Gue pikir lo suka sama Dean," Amel menghampiri bangku Ken ketika gadis itu baru saja memasuki kelas.
"Emangnya gue pernah bilang?" Tanya Ken, membuat Dean menoleh karena jawaban yang begitu menyakitkan. Kenapa Ken harus menjawab seperti itu? Apa ia tidak punya jawaban lain?
"Brengsek" Alex menghampiri Ken lalu menarik kerah baju cowok itu.
"udahlah, kalian ini apa-apaan sih?" Dean menjauhkan lengan Alex dari seragam Ken
"Bukannya waktuitu lo bilang lo suka dia? Terus ini semua apa? Apa lo lagi mainin perasaam Dean? Lo emang brengsek ya,"
Ken bangkit dari duduknya, ia kesal.
"Itulah lo. Gampang banget percaya sama orang, makanya lo putus sama Dean, Karena percaya sama dia?" Ken melirik Amel, lalu tersenyum sinis dan menarik lengan Dean agar mengikutinya keluar kelas.
"Lepas" pinta Dean saat mereka tengah berjalan melewati koridor, memang sih hanya ada beberapa orang, Dean hanya tidak mau membuat orang lain salah paham dengan hubungan mereka yang nyatanya adalah kakak adik.
Ken pun melepas lengan Dean, berbalik menatap gadis itu.
"Maaf, lo jadi harus terlibat," Ucap Ken
"Bisa gue minta satu hal sama lo?"
"Apa?" Tanya ken penasaran
"Jaga jarak sama gue saat disekolah," jawab Dean membuat Ken sedikit terkejut
"Emangnya kenapa?"
"Gue nggak mau nantinya dianggap ngerusak hubungan kalian. Udah cukup gue menderita, jangan ditambah lagi," Ken merasa ucapan Dean memang ada benarnya. Tapi kalau harus menjaga jarak apa Ia bisa? Ia tidak bisa membiarkan adiknya begitu saja, Ia sangat khawatir pada Dean.
"Gue mohon" lanjut Dean, karena tidak ada jawaban dari kakaknya itu
"Oke" Ken menyetujui, lalu berjalan meninggalkan Dean. Menurut Dean hanya ini pilihan terbaik, dan Ia juga memiliki kesempatan untuk move on kalau Ken tidak terus menerus berada disisinya.
Ya, ketimbang harus mengungkapkan bahwa Ia adalah adik dari Ken, malah akan memperumit masalah. Apalagi semua murid SMA angkasa adalah ratu gosip bisa-bisa mereka membicarakan Ken dan Dean yang tidak-tidak.
Dean merasa tidak lapar, karena itu saat bel baru saja berbunyi, ia lebih memilih diam dikelas. Ia hanya ingin menghindari Ken dan Cheesy sementara waktu. Lebih tepatnya Ia tidak ingin jadi nyamuk disana, karena Ken pasti sedang makan dengan Cheesy saat ini.
Pipinya tiba-tiba terasa dingin dan basah, itu karena Alex menempelkan kaleng berisi susu strawberry pada pipi Dean.
"Minum ini paling enggak," Ucap Alex, mengambil lengan Dean lalu menaruh susu itu digenggamannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hujan Di Langit November
Teen Fiction"Ketika hujan turun di langit November" Tetesan air hujan mampu memberikan euforia yang luar biasa, namun bukan berarti tak meninggalkan sesak dan air mata. Ada kalanya langit sedang ingin menangis, melampiaskan kesedihannya pada bumi. Sama h...