chapter 15

1.8K 146 5
                                    

" Hyung, kau mau beli apa? "

" Aku ingin beli banana milk. Palli, palli, kau harus menraktir ku kan? "

" Ne, kajja. Aku akan membelikan hyung apapun yang hyung mau "

Grep

Kyungsoo langsung memeluk singkat Sehun dari samping. Ingat 'hanya pelukan singkat'.

" Gomawo, Sehun-ah "

" Ne, hyung "

Kyungsoo dengan semangatnya menarik tangan Sehun menuju tempatnya membeli banana milk.

.

'apakah aku berhak untuk cemburu?'

Batin namja tan yang memperhatikan gerak-gerik Kyungsoo dan Sehun dari tadi. Namja-namja di sebelahnya pun hanya menatap iba kearahnya, karena mereka tau betul apa yang baru saja di lihat oleh Kai, namja tan tersebut.

.

Kyungsoo mulai menenggak minuman yang sudah dibelinya tadi, sambil berjalan.

" Sehun-ah, mau duduk dimana? "

" Ahh, disitu saja Hyung. Sepertinya cukup sejuk "

Sehun menunjuk kearah dua meja kosong. Seperti yang Sehun katakan, memang tempatnya cukup sejuk, karena tidak ada matahari yang langsung menyorot kearah mereka.

Saat sedang berjalan menuju meja yang mereka pilih. Tiba-tiba dari arah berlawanan ada orang yang berlari dan sepertinya dia sedang dikejar oleh temannya.

Tanpa sengaja, tangan Kyungsoo tersenggol dan minumannya tertumpah ke baju Kyungsoo. Bukannya minta maaf, namja yang menabrak Kyungsoo pun langsung pergi begitu saja.

Kini semua perhatian tertuju kearah Kyungsoo yang masih kaget dengan kejadian barusan. Bagaimana tidak kaget? Sudahlah minumannya tumpah di bajunya, dan kini kakinya terluka karena terjatuh cukup keras berkat orang yang mendorongnya tadi.

Dengan cepat Sehun menarik Kyungsoo kembali berdiri.

" Hyung, gwaenchana? "

" Gwaenchana, hanya terluka sedikit "

" Hyung, kau harus kubawa ke UKS, kalau tidak lukanya bisa infeksi "

" Tidak perlu, Sehun-ah. Sebentar lagi juga sem- "

Tiba-tiba terdengar suara yang sangat dikenal Kyungsoo berteriak cukup keras.

" Yakkk!! Awass! Ada apa ini! Awas, awas! "

Saat orang yang berteriak tadi melihat kearah Kyungsoo, dia membungkam mulutnya dengan tangan.

" K-kyung, apa yang terjadi padamu? "

" Gwaenchana, Baek. Aku hanya terluka sedikit "

" Yakk! Siapa yang berani melukai sahabatku! Dasar tidak tau diri! "

" Sudahlah, Baek, Yang penting aku baik-baik saja "

" Mwo? Kau bilang kau baik-baik saja? Pabbo-ya, lihatlah kakimu sudah berlumuran darah "

" Yaa, tidak usah mendramatisir. Hanya ada sedikit darah "

Semua yeoja yang kebanyakan adalah penggemar Kyungsoo, masih saja menatap Kyungsoo histeris. Tapi, Baekhyun malah mengajak Kyungsoo untuk berdebat. Aneh.

" Permisi, permisi "

Datang lagi sekelompok namja yang bisa dibilang sebuah geng berisi cogan-cogan sekolah mereka.

Sret

Tiba-tiba tubuh Kyungsoo di gendong ala bridal, oleh seorang namja yang bahkan Kyungsoo sendiri tidak ingin melihat wajahnya.

Pretty Boy [KAISOO]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang