Pretty Boy [KAISOO]

chapter 14

   Kecewa, itulah yang dirasakan Kyungsoo dengan apa yang baru saja dilakukan oleh Kai. Bagaimana mungkin Kai bisa melakukan hal seperti itu? Bahkan Kyungsoo sudah sangat mempercayai Kai. Kyungsoo selalu berusaha mengendalikan Kai. Tapi, nyatanya terlalu sulit baginya untuk mengendalikan Kai yang memang sudah dasarnya sulit untuk berkompromi.

   Kyungsoo mulai bingung apa yang harus dilakukannya sekarang. Dia masih saja bergulat dengan pikirannya tentang Kai. Setelah apa yang barusan terjadi, apakah mungkin bagi Kyungsoo untuk mempercayai Kai, setelah untuk yang ke berapa kalinya Kai menyakiti Kyungsoo.

Kini mereka berada di taman belakang sekolah tempat Kyungsoo biasanya menenangkan dirinya.

" Hyung, tenanglah. Aku ada disini, ceritalah padaku jika hyung memang butuh menceritakannya "

Sehun berusaha menenangkan Kyungsoo. Tapi, lagi-lagi Kyungsoo mengingat apa yang baru saja terjadi, dan membuatnya semakin memikirkan hal itu.

Kyungsoo semakin mengeratkan pelukannya pada Sehun.

" Sehun-ah, apakah hyung bodoh? Atau bahkan idiot? Kenapa Kai dengan mudahnya melakukan itu pada hyung? "

" Hyung, setidaknya ceritakan dulu apa yang barusaja terjadi. Tapi, sebelum itu tenangkan dulu pikiranmu Hyung "

Setelah Kyungsoo mulai tenang, barulah dia bercerita pada Sehun apa yang baru saja terjadi. Sehun merasa marah karena seonbae kesayangan- nya diperlakukan semena-mena oleh seonbae nya yang lain. Tapi, mengingat Kai lebih tua darinya, dia tak bisa berbuat apa-apa selain menjaga seonbae kesayangannya saja.

" Hyung, menurutmu kenapa Kai-hyung melakukan itu? "

" Aku juga tidak tau Sehun-ah, tapi yang jelas aku tidak menyangka bahwa dia melakukan itu "

" Hyung, ingatlah aku selalu ada untuk hyung kapanpun hyung membutuhkanku "

" Sehun-ah, gomawo. Hyung sangat bahagia memiliki hoobae sepertimu "

Sehun mengelus punggung Kyungsoo dengan lembut. Tapi Entah kenapa, Kyungsoo merasa ada perasaan aneh yang muncul saat ini, dan itu membuat senyum terpapar kembali di wajahnya.

" Sehun-ah, sebaiknya kau kembali ke kelas sekarang. Aku takut bel masuk sudah berbunyi "

" Arraseo, aku akan mengantar hyung kekelas "

" Tidak usah sehun-ah, aku akan ke kelas sendiri saja "

" Sudahlah hyung, jangan menolak "

" Ne, kajja "

Kyungsoo mulai berjalan berdampingan dengan Sehun kembali ke kelasnya dengan perasaan yang campur aduk antara senang, takut, sedih, bahkan rasa kecewa.

.

" Gomawo, Sehun-ah karena kau telah mengantarkan hyung "

" Ne hyung, Santai saja "

Saat Sehun membalik badannya untuk pergi, tiba-tiba terlihat Kai sedang berjalan kearah mereka dengan arah berlawanan dari arah mereka tadi.

" Sehun-ah cepatlah pergi, hyung akan masuk ke kelas "

" Ne, hyung "

Tanpa sengaja saat Sehun berjalan ingin kembali ke kelasnya, dia berpapasan dengan Kai. Entah kenapa saat mereka berpapasan, justru Kai tersenyum kearah Sehun. Sehun pun bingung dengan yang barusan dia lihat. Tapi, apa peduli dia, setidaknya dia bisa menilai bahwa mungkin ada sesuatu dibalik perbuatan Kai pada Kyungsoo.

Kini Kyungsoo sudah kembali duduk dibangkunya. Dia mencoba mendengarkan lagu dengan earphone nya agar mengalihkan perhatiannya supaya tidak melihat Kai.