Ep - 13 Amarah

3.3K 254 3
                                    


"Gw harus segera selesaikan ini!!" Jihoon berlari meninggalkan Daniel dan Ryn.

"Hoon!! Tunggu! Kau mau kemana Hoon-ah!" Ryn berteriak memanggil Jihoon

"Daniel, tolong kejar Jihoon... jangan sampe dia ngelakuin hal-hal bodoh ke Jennie dan teman-temannya" pinta Ryn ke Daniel

Daniel menatap dalam Ryn,

"kenapa lo peduli sama cewek monster yang uda nyakitin lo? kalo gw jadi Jihoon, gw juga akan melakukan hal yang sama" ucap Daniel

"gaa Niel... Gw bukan peduli sama Jennie, tapi gw peduli sama Hoon! gimana nanti kalau dia ngelakuin hal gila dan ketauan pihak kampus? kamu tau kan Niel kalo ayah Jennie adalah salah satu orang berpengaruh di kampus?" jelas Ryn

Daniel terdiam sebentar, kemudian mengangguk pelan

"Oke... gw bakal susul dia, tapi lo gpp kan?" tanya Daniel

Ryn menjawabnya dengan anggukan kecil dan senyum.

"ya uda... gw cabut dulu, gw uda telepon Sulli buat kesini dan temenin lo, tunggu dia dateng" ucap Daniel

"ia... gomawo..." jawab Ryn.

                            

                            🌹🌹🌹🌹

Daniel berlari mencari Jihoon, matanya mengawasi semua tempat yang mungkin di singgahi Jennie atau Jihoon.

"Lex... lo tau cewek namanya Jennie?" tanya Daniel pada salah satu teman yang ditemuinya di taman kampus, Alex.

"taulah... siapa yang ga kenal dia.. kenapa bro cari dia? wahh... lo mau ngegaet dia yah?" goda Alex

"ga Lex... gw lagi nyari Jihoon temen gw" balas Daniel

"jadi lo nyari Jihoon apa Jennie?" tanya Alex lagi bingung

"Dua-duanya!" jawab Daniel cepat

"oh... Kalo Jennie sih tadi gw liat dia di jalan ke gedung olahraga... kan itu tempat nongkrongnya dia sama anak-anak Blackpink" ucap Alex

Daniel langsung berlari ke tempat yang diberitahu Alex, tangannya hanya melambai dari jauh saat Alex memanggil namanya.

                         🍀🍀🍀🍀🍀

"mana Jennie!!!" ucap Jihoon setengah berteriak

"wahhh... pangerann tampan datang.." ucap salah satu wanita yang tengah duduk di atas matras.

"mana Jennie!!!?" tanya Jihoon lagi

Jennie berjalan menghampiri Jihoon dengan mata berbinar.

"oppa...." ucap Jennie manja sambil melingkarkan lengannya ke leher Jihoon

"Lepaskan tanganmu sialan!" ucap Jihoon kasar

"Oppa... kenapa kau kasar sekali?" ucap Jennie dengan mata berkaca-kaca

"apa yang lo lakuin ke Ryn hahh??!" tanya Jihoon sambil mencengkeram baju Jennie

"Oppa... oppa kesini cuma mau nanyain cewek sialan yang uda rebut oppa dari aku?" jawab Jennie gemetar

"Lo yang cewek sialan! gw peringatin lo buat yang terakhir kalinya! sampe kejadian lagi.. gw ga segan-segan buat ancurin muka iblis lo itu!!" bentak Jihoon

plakk!!

Jennie menampar pipi Jihoon dengan air mata yang sudah membasahi pipinya.

"oppa... lo keterlaluan!!!!" ucap Jennie marah

"beraninya lo nampar gw!"

"Denger oppa... sampai aku lihat dia ga disebelah kamu lagi, aku baru akan berhenti..."

"Cewek gila!"

"Aku gilaaa karena Oppa!! Sampai oppa melihat aku, aku bakal singkirin semua wanita dalam hidup oppa, tanpa terkecuali!"

Jihoon merasa amarahnya sudah dipuncaknya, tangan kanannya terangkat dan hampir mendarat di pipi Jennie, tapi ada tangan yang mecegahnya....

"Daniel...."

"lo ngapain mukul cewe?" tanya Daniel

"Gw cuma mau kasih pelajaran sama cewe gila ini!" ucap Jihoon dengan tatapan sinis ke Jennie

"sekarang ada yang lebih penting dari cewe ini, mending lo ke Ryn sekarang" Daniel memandang wajah Jihoon dan menatapnya meyakinkan

"cih. .... Guyss... kalian liat ada 2 pangeran yang lagi main drama buat satu gadis kampungan" Jennie berseru ke teman-temannya.

Lisa dkk tertawa mendengar ucapan Jennie.

Daniel menatap Jennie tajam, hingga membuat Jennie mundur beberapa langkah.

"mau apa lo!" Jennie terdengar ketakutan, membuat Daniel ingin tersenyum penuh kemenangan

"hei... lo.. dan semua pengikut lo, dengerin gw ya... kalian mau tau kenapa laki-laki yang kalian suka ga suka kalian? itu karena kalian lebih dulu memperlihatkan wajah iblis kalian...." ucapan Daniel membuat Jennie dan pengikutnya terdiam.

"Apa?? apa lo bilang?!"

"bahkan cewek yang uda lu kasarin itu masih peduli sama keselamatan lu, dan nyuruh gw buat ngejar Jihoon kesini, dari sini bisa lo ambik kesimpulan, kenapa cewe kaya dia banyak yang suka? hatinya malaikat" ucap Daniel sambil melangkah keluar dengan mulut tersenyum penuh kemenangan.

Ucapan Daniel menbuat Jennie terdiam sejenak, dan kemudian dia berteriak sendiri seperti orang kesetanan.

"AARGHHHH!!!!!! HONG RYN SIALAN! GW BAKAL BALESS LO LEBIH PARAHHH DARI INIII!! ARGHHHGG!!!!!!!!!!! AWASSS LO DANIELL"


wanna ONE (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang