LANGIT - ANGKASA (18+)

16.5K 468 12
                                    

Langit pov

Sebenernya aku sengaja meminta tolong Bayu untuk mempertemukan aku dan Ale, setelah setahun yang lalu  berhasil menemukan nya lewat media social,
dunia ku rasa nya kembali jungkir balik.  Melihat lagi gadis ku sembilan tahun yang lalu, yang masih sering mengisi kekosongan malam ku. 
Tak menyangka akan semudah ini kembali dengan Ale.. 
Rasa bibir nya manis, masih manis, masih sama seperti kala ku kecup dia pertama kali nya berseragam Abu-abu putih, beda nya sembilan tahun yang lalu tak ada lenguhan masih saling malu-malu,  Aaah Ale aku jadi makin kangen sama kamu!

Malam ini aku batal balik Semarang, ku tunda besok pagi saja, dan mobil pun ku arah kan menuju rumah orang tua ku.

Waktu di jam tanganku 11.00 pm, sebelum turun membuka rolling door kirim WA dulu buat Ale ,

"Thanks ya Le, untuk malam ini,  have a nice dream..  Miss you!"
klik send..

Kumasukkan lagi hape ku, mulai mencari kunci cadangan didalam tas untuk masuk rumah orangtua ku tanpa harus membangunkan mereka.

Angkasa pov

Dua hari an ini betapa sulit nya aku ketemu ale, gadis yang satu ini menggemaskan,
kami dekat sudah dua tahunan ini dan setahun terakhir ini makin dekat,
berawal dari sering nya bercanda di group SMA..

Yaaaa aku jatuh cinta sama sosok Lembayung yang dulu di masa berseragam putih abu-abu bahkan sama sekali tak pernah mengobrol,  Setahu ku dia bersahabat erat banget sama Langit..

Yaaaahh 2016 kami Bertemu lagi di grup SMA, awalnya hanya bercanda lama-lama makin asik dan dekat, Ale itu sosok yang perhatian sekali,  hubungan kami hanya suka sama suka, dia tak pernah ambil pusing dengan status ku yang sudah punya kekasih,
Begitu pun dengan ku tapi sebuah rasa ingin memilikinya seutuhnya sepertinya mulai menguasai alam bawah sadarku.

Aku sudah punya Gendhis, seorang gadis kelahiran kota Solo yang sekarang ini ber partner dengan ku mengelola sebuah Cafe milik kami berdua, tapi entah lah pesona ale begitu memikatku ,

Hingga di pertengahan tahun ini seminggu yang lalu aku sudah tak kuasa lagi ingin bertemu dengan nya.

Aku mengunjungi Ale di Jogja, kebetulan sedang ada undangan event chef nasional di hotel Tentrem.

"Ntar kabari ya ib, kalo sudah sampe stasiun Tugu! " begitu WA nya,

Yaaaaa, dia yang menjemput ku kemaren, sebenernya sudah sering lihat sosok nya lewat foto-foto yang dikirim nya, atau dengan video call tengah malam kami yang begitu intens, tapi kami belum pernah sekali pun bertemu, kesibukan lah yang membuat kami kemaren itu baru bisa bertemu..

"ib, aku udah di parkiran ya, iya aku diluar deh! " begitu suaranya ditelpon sore itu,

Aku sudah melihat nya dari jauh pake rok jeans pendek, sneaker dan kaos putih,

Aku sengaja mengendap bermaksud mengagetkannya.. daaaan.. berhasil🤪 kupeluk dia dari belakang , reflek dia teriak tertahan dan mulai membalikkan badan, aku makin mempererat pelukan , Aaah Ale aku rinduuuu kamu...

Sore itu dari stasiun Ale langsung mengantarkanku ke hotel,

"Akhirnya ketemu juga kita ya ib! " katanya sambil nyetir

" Yups, so gimana, beda ga Angkasa di hape mu sama di depan mu sekarang? " jawab ku sambil sok berpose siap memiringkan badan tersenyum manis,

" hahahahaha gantengan yang didepan ku ah! " katanya sambil tertawa

" Le...! "

" Hmmmmmm! " jawabnya masih fokus lihat depan,

" Le, aku kangen! "

Lembayung Senja (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang