Just Like A Dream

4.3K 243 8
                                    


Aku mengawali sebuah hubungan dengan Cara yang sangat Salah, just for fun, Aku Menikmati pacar orang dan sadar menjadikan ku Cuma selingkuhan

Dan sekarang Aku mendapatkan paket komplit seorang Calon suami beserta Keluarga besar nya yang sangat baik

Aku bukan Cinderella disini tapi Sodara tiri Cinderella yang tidak baik hati tapi mendapatkan si pangeran beserta kerajaannya

🎆🎆

Setelah makan Siang yang hangat dengan Keluarga angkasa, lalu ngemol bareng ibuk dan kak Raina, Akupun diantar Angkasa Untuk check in di hotel yang Masih satu lingkungan dengan Mall ini.

Yaaa pilihan ku memang hotel ini, Biar Lebih mudah jalan-jalannya, karena Aku paham Angkasa Pasti ingin menghabiskan waktu dengan Keluarga nya.

Ku ambil sketch book ku dan mulai mencoretkan rasa ku,  Mendadak teringat kalimat Angkasa "Kenapa Kamu tak pernah menulis tanggal di setiap halaman coretanmu?"

Yaaaaaaaa I never do that dan Tebak an Angkasa memang benar, tulisan hari tanggal dan tahun itu hanya Akan makin menjebak Kita berhitung dengan waktu, just let it flow and enjoy full...

Menjadi pernah terpuruk, Menjadi pernah sangat tidak percaya diri dan menempa ku Menjadi yang sekarang ini memakan banyak waktu

Dan sekarang Allah baik banget memberi banyak reward,  it's just like a dream

Angkasa menjemput ku jam 5 pagi,  yaaa dia cukup on time dengan Celana jeans selutut sepatu sneaker, kumis dan janggutnya pun mulai dirapikan

"cup!morning kisses from your wife! " kataku menyambut nya di pintu

" udah Ganteng, bersih, Hmmmmm wangiiiiiii Habis bercukur ya? " lanjutku lagi

" iiib, sebelum balik Jakarta Aku minta jatah ya! " katanya langsung

" heh??" kataku sok terkejut

"kan, Aku ga Tau Kapan Kita bisa ketemu lagi! " lanjut nya mulai kecup kecup kecil

" iya, Ayo ah berangkat! " ajakku menyingkat waktu

" Kamu belanja? " katanya melihat tambahan plastik

" he em, Cemilan buat di Jalan, Kita lewat kopeng aja ya ib,  Lebih enak ga macet! "

" Oke nyonyiaaaahhh!! " godanya sambil menggeret koper ku dan mengantarkan ku ke receptionist Untuk check out.

Lalu lintas Masih lenggang, Kami mengambil Rute naik ke kopeng, menikmati pemandangan kanan kiri yang indah berkabut.  Beberapa kali kami berhenti sejenak Untuk menghirup udara Sesuk nya

Jam delapan pagi, kami sampai di semarang dan pilihan sarapan jatuh di Soto mbak Lin simpang lima, Hmmmm suka dengan Sate merang nya.. Nom Nom

Bayu: panitia kumpul jam 9 ya jangan lupa

Doni : Iya Beres, neh gw ketemu sama Elang di at hom

Linda: yang belum ambil Kaos seragaman ambil di Aku ya

Ale: lin, punya ku sama Angkasa ya nitip dulu, Kita udah sampe semarang neh, Ntar Cuss langsung ke SMAPAN deh

Langit : datang bareng angkot ya le?

Lia : ga usah pake cemburu ngit!

Angkasa : hmmmmmmm

Refleks Aku menoleh ke Angkasa, Ternyata dia nyambi ngetik ketika Lampu sedang merah hahahaha

Lembayung Senja (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang