Halloooo, kembali lagi dengan saia/? *apasigaje* huehehe :3 maaf kalo misalnya author baru bisa up cerita ini seminggu sekali/? Maunya sih sehari sekali/? Tapi kayanya itu mustahil/? Udah ahh
Happy reading!~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."Yakk apa yang kau lakukan tadi?!" Teriak subin sambil berlari menuju chan.
Naasnya.
Subin tersandung, dan terjatuh.
"Aww-" ringis subin
"Apa kau baik baik saja?" Tanya seseorang. Sambil menjulurkan tangannya.
"E-egh?? Hyung?"
"Ya kenapa?" Tanya orang itu sambil tersenyum memperlihatkan dimplenya.
Blush.. wajah subin memerah.
Kali ini bukan karena kesal, melainkan karena malu."Ayo biar aku bantu" sambung orang itu.
-*.*.*.*.*.*-"Te-terima kasih h-hyung.." ucap subin dengan terbata-bata. Dan mengambil uluran tangan sejun.
"Kenapa bisa jatuh hm??" Tanya sejun sambil menarik subin untuk berdiri lagi.
"Eum.. tidak ada apa apa, hanya tadi sedang mengejar temanku?"
"Ohh.. yasudah ayo masuk" ucap sejun sambil menarik subin masuk ke sekolah, dengan tangan yang masih bertautan.
"T-tapi h-hyung.. a-aku ada barang yang ketinggaln di bus tadi"
"Benarkah?"
"Y-ya.. aku mau mengambilnya dulu, hyung duluan saja" perintah subin kepada sejun.
"Baiklah kalau begitu, hyung duluan saja nde" balas sejun sambil mengacak pelan rambut subin.
'Kenapa bisa jantung ini berdegup dengan tidak teratur? Apa aku salah makan tadi pagi?' Kata subin dalam hati. Ia bahkan memegang dadanya untuk menetralkan degupan jantungnya itu. Setelah melihat sejun pergi meninggalkannya barulah subin menuju ke sekolahnya. Padahal tidak ada barang yang tertinggal di bus, subin hanya membuat alasan/?
"Baa!!"
"Yaakkk, hyung.. aahhhh.. kau membuatku kaget" ucap subin sambil mengelus dadanya lagi.
"Heheheh.. maaf maaf, tapi.. siapa tadi? Aku lihat kau terjatuh. Aku ingin membatu, tapi ada orang yang lebih dulu membantumu.. siapa dia?? Apa pacarmu??" Tanya byungchan bertubi tubi sambil tersenyum lebar menampakan dimplenya.
"A-aniyo!! Bukan siapa siapa.. dia hanya kakak kelas yang baru aku kenal saja hyung" ucap subin jujur.
"Ahh.. baiklah.. tapi bagaimana ceritanya? Bagaimana kau bisa mengenalnya subin??" Tanya byungchan sambil berjalan seiringan dengan subin.
"Jadi begini..."
*flashback on*
Kemarin sore.
Saat sedang memilih bahan makanan. Ia-subin- tidak sengaja melihat orang di sampingnya yg sedang memilih makanan juga. 'Bukankah dia orang yang tadi? Yang makan di depanku saat istirahat?' Subin memerhatikan orang itu yang sedang memilih makanannya. Tanpa sengaja, mata mereka bertatapan.
KAMU SEDANG MEMBACA
It's Unbelievable ✔- ChanBin Victon -
FanfictionTahun ajaran baru telah di mulai. Subin seorang pemuda yang baru masuk tahun ajaran baru di tingkat menengah atas. Yang harus bertemu dengan orang orang lama, tapi juga baru. Ketika kebingungan yang harus ia pecahkan sendiri. Sebuah kesalahpahaman y...