Annyeong~ ehehe maaf ya baru update :"
Happy reading~
.
.
.
.Author POV.
"Eommaaaaaa!!!!"
*brukk*
Subin langsung menubrukan tubuhnya saat melihat perawakan sang ibu dan ayahnya datang.
Mereka -Subin, Hanse, Seungwoo, dan Seungsik- sudah hampir menunggu kurang lebih selama tiga puluh menit di bandara.
"Appa!" Panggil Hanse pada Gikwang dan langsung berlari kearah ayahnya.
"Ughh.. anak appa" Gikwang langsung memeluk sayang Hanse, dan pelukannya di balas oleh Hanse.
"Eommaaa~ aku kangen eomma~" ucap Subin sambil terus memeluk Eunji.
"Aigoooo~ eomma juga kangen padamu uri Subinie~" balas Eunji sambil mengusap punggung anak bungsunya.
"Heii kalian" panggil Gikwang pada Seungsik dan Seungwoo yang dari tadi hanya melihat.
"Kemarilah" lanjut Gikwang, dan merekapun mendekat kearah Gikwang.
*grab*
Gikwang langsung memeluk kedua orang itu, sedangkan dua orang itu hanya saling tatap satu sama lain.
"Kalian juga sudah appa anggap sebagai anak appa sendiri, kenapa tidak ikut berpelukan tadi?"
Seungwoo dan Seungsik tersenyum, dan membalas pelukan Gikwang.
"Appa.." gumam Seungsik dan Seungwoo.
Hanse yang berada di samping mereka tanpa pikir panjang langsung ikut berpelukan. Begitu pula dengan Eunji dan Subin yang melihatnya, mereka langsung mendekat dan ikut berpelukan.
Keluarga kecil yang sederhana, dengan kasih sayang yang berlimpah.. sungguh pemandangan yang manis bukan?
Sekarang mereka sedang berada di dalam mobil, mereka akan pulang ke seoul. Kursi kemudi sudah di isi oleh Seungwoo, di sampingnya ada Seungsik dan di tengah ada Eunji dan Gikwang, sedangkan Hanse dan Subin berada di paling belakang.
Eunji dan Gikwang tengah tertidur, karena mereka kelelahan dengan penerbangan yang panjang, begitu juga dengan Seungsik dan Hanse yang ikut tertidur.. menyisakan Seungwoo yang masih mengemudi dan Subin yang terus menengok ke arah jalan.
"Hei.. kenapa tidak ikut tidur?" Tanya Seungwoo pelan kepada Subin, takut membangunkan yang lain.
"Egh?? Aku belum ngantuk saja hyung ehehehe" balas Subin.
"Hmm.. mau tau sesuatu tidak?" Tawar Seungwoo sambil menatap Subin melalui cermin dashboard.
"Apa hyung??"
"Ahh nanti saja sampai rumah" goda Seungwoo sambil tersenyum jahil.
"Ahhh hyung waeeee"
"Ssttt! Yang lain lagi tidur"
"Huft-!" Subin melipat tangannya dan mengembungkan pipinya, padahal ia sudah penasaran tapi malah di goda oleh Seungwoo yang kini terkikik di depan sana.
-*.*.*.*.*.*-
"Sudah sampaii~" ucap Subin senang saat sudah sampai di rumahnya, sekarang mereka sedang membantu mengangkat barang bawaan dari Eunji dan Gikwang.
"Hyung hyung hyung!" Panggil Subin yang sudah ada di samping Seungwoo dengan membawa tas lumayan besar di kedua tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
It's Unbelievable ✔- ChanBin Victon -
FanficTahun ajaran baru telah di mulai. Subin seorang pemuda yang baru masuk tahun ajaran baru di tingkat menengah atas. Yang harus bertemu dengan orang orang lama, tapi juga baru. Ketika kebingungan yang harus ia pecahkan sendiri. Sebuah kesalahpahaman y...