Anyyyeeeeeoooonggggg yeooorreeoooobuuuunnnnnn akhirnyaa sudah selesai juga ujian author :"
Happy reading~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."Tidak mungkin.. Chan hyung..."
-*.*.*.*.*.*-
Roller coaster pun berhenti di tempat semula, banyak dari pengunjung roller coaster yang tertawa ketika selesai menaiki wahana tersebut. Ada yang bilang adrenalinnya terpacu, ada yang bilang rasanya seperti terombang ambing, bahkan ada yang menangis karena ketakutan.
Tapi... beda dengan 2 orang itu -Subin dan Heo Chan-
Subin masih saja bengong dengan pikirannya sendiri yang memikirkan kejadian saat roller coaster masih melaju
"Saranghae..." gumam Subin.
Sedangkan Chan... hmmm...
Wajahnya tampak sedikit pucat.
Chan lalu turun dari roller coaster tersebut, dan itu menyadarkan Subin dari bengongnya."Eghh.." Subin lalu ikut turun.
"Hyung tunggu aku.." ucap Subin lalu berlari kecil dan menggapai tangan Chan.
Saat Subin sudah menggapai tangan Chan, Chan pun menoleh.. betapa kagetnya Subin saat melihat Chan dengan Muka sepucat orang sakit.
"Hyung apa kau sakit??" Tanya Subin khawatir.
Tidak ada jawaban dari Chan.
"Hyung.." Subin hendak memegang dahi Chan tapi Chan sudah berlari menjauhi Subin.
"Hyung!!!" Teriak Subin dan ikut berlari mengejar Chan.
'Sebenarnya Chan hyung kenapa??' Batin Subin.
Chan lalu berbelok dan masuk ke dalam toilet, dan Subin terus mengikutinya.
"Chan hyung!!" Teriak Subin saat Chan masuk ke dalam salah satu bilik yang ada di toilet tersebut.
"Hyung.. apa kau baik baik saja?" Tanya Subin dari luar. Dan hanya mendapat sebuah deheman sebagai jawabannya.
"Hueeekkkkk"
Saat mendengar suara itu, Subin langsung masuk ke dalam bilik toilet milik Chan. Dan dapat di lihatnya Chan sedang berjongkok di depan kloset sambil memuntahkan sesuatu.
Subin menepuk nepuk pelan punggung Chan.
"Keluarkan saja semuanya hyung.. tidak apa, keluarkan saja" ucap Subin sambil tersenyum.
Ternyata Chan hanya mabuk dan mual saat menaiki roller coaster tadi.
"Ha.. syukurlah.. aku kira hyung sakit.. aku khawatir" gumam Subin pelan, tapi tentu saja masih dapat di dengar oleh Chan.
Chan tersenyum di sela sela kegiatan mengeluarkan isi perutnya. Ya walaupun isi perutnya masih kosong dan hanya air saja yang keluar.
Chan sudah tenang, dia sudah tidak mual lagi. Mereka lalu keluar dari toilet.
*greb*
"E-egh??" Subin kaget dengan perlakuan Chan yang mendadak ini... pelukan, Subin tidak sedang berhalusinasi kan?
KAMU SEDANG MEMBACA
It's Unbelievable ✔- ChanBin Victon -
FanfictionTahun ajaran baru telah di mulai. Subin seorang pemuda yang baru masuk tahun ajaran baru di tingkat menengah atas. Yang harus bertemu dengan orang orang lama, tapi juga baru. Ketika kebingungan yang harus ia pecahkan sendiri. Sebuah kesalahpahaman y...