It's Unbelievable ✔- ChanBin Victon -

chap 6

Kembali lagi! Author tau.. kalian pasti bosen ngeliat author di awal cerita kan/? Kalo gk bosen sini biar author gebet/? .g

Happy reading ~~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Hhaa.. " subin memungut semua sampah yang berserakan di rumahnya. Ia baru saja pulang dari sekolah. Ia lelah.

Sementara yang lain.. seungsik sedang menyapu lantai, seungwoo sedang mengelap meja, hanse? Jangan tanya dia dimana.. dia sedang di hukum oleh subin. Membersihkan selokan depan rumah.

"Aish.. apa hubungan selokan dengan rumah yang berantakan?! Adik sialan!" Racau hanse sambil terus membersihkan selokan di depan rumahnya.

"Baiklah, sekarang sudah bersih!" Teriak seungsik dengan semangat

"Bagus hyung!! Kau memang yang terbaik!" Subin memberikan jempolnya pada seungsik saat melihat lantainya bersih mengkilap.

"Lalu aku bagaimana?" Tanya seungwoo pada subin

"Hyung sama saja seperti hanse hyung.. pemalas" kritik subin kepada seungwoo hyung, dan mendapat sebuah pout dari seungwoo hyung.

"Tapi inikan sudah bersih subin.."

"Haa.. lelah.."

"Hanse hyung! Jangan masuk dulu! Kakimu ko-"

Subin mencoba memperingatkan.. tetapi sudah terlanjur.. lantai sudah kotor lagi.

"HANSE HYUNG!!"

-*.*.*.*.*.*-

"Selamat makan!" Ucap subin sambil memakan makanannya.

Yang lainnya juga ikut makan, tetapi tidak untuk hanse. Ia.. di hukum lagi.

"Apa aku benar benar tidak boleh makan bin-ah??" Tanya hanse sambil memelas.

"Eng-eung" jawab subin sambil menggeleng kepalanya.

Sedangkan seungsik, dan seungwoo sedang menahan tawanya saat melihat kakak beradik yang tidak pernah akur ini.

Hari sudah semakin malam, seungsik dan seungwoo menginap di rumah subin, lagian rumah mereka sedang sepi. Ayah dan ibu mereka sedang keluar kota.

"Seungsik-ah.. kuharap saat kita sudah menikah nanti, kita bisa mempunyai anak seperti subin dan hanse. Mereka sangat lucu, persis seperti tom and jerry" ucap seungwoo sambil bergelayutan di tangan seungsik yang sedang memainkan ponselnya.

"Hmm?? Yak.. pikirkan saja dulu kuliahmu, kau akan segera wisuda, dan juga aku ini laki laki mana bisa mempunyai anak bodoh!" Sarkas seungsik dan menjitak kepala seungwoo dengan ponselnya.

"Yakk.. itu sakit"

"Makanya.. berpikirlah yang logis, kau dan aku sama sama laki laki, dasar bodoh"

"Tapi.. siapa tau kita akan seperti di fanfic fanfic, kau akan mempunyai ovarium dan bisa mengandung?"

"Yakk, kau benar benar! Dasar gi-" seungsik mengambil ancang ancang untuk menjitak seungwoo yang masih betah bergelayut di lengannya.

"Hyung! Kamar untuk kalian sudah siap!" Ucap subin kepada seungsik yang terlihat akan menjitak kepala seungwoo.

Subin sudah terbiasa dengan 2 orang di hadapannya ini. Mereka mempunyai hubungan yang lebih dari sekedar 'teman' dan subin sudah tau akan itu, dilihat dari tatapan seungwoo yang berbeda saat menatap seungsik, begitu juga sebaliknya.