TENTANGMU

598 39 6
                                    

Tuan,
Pagi ini masih kuraba asa
Yang kaukata masih ada
Di hati cahaya

Tuan,
Kupikir hingga waktu terkikis
Hanya tentangmu tiada habis
Tak mudah lupakan senyum manis

Sejak saat pertama, Tuan
Hadirnya cinta tanpa sapa
Tanpa mengeja bait di senja
Sungguh tak kuasa

Senyum itu, Tuan
Membayang penuh kenyerian
Menusuk bak jarum jahitan
Andai kaurasakan ...

Ah! Tuan ...
Bagaimana luka ini mengering?
Sedang tak pernah sentuh mengiring
Menatap pun tidak
Serasa hancur terinjak

Tuan,
Adakah caraku melupai?
Agar tak saling menyakiti?

Surakarta, 091017, 08.56


Nb. Puisi ini masih berhubungan dengan puisi Tentang Kita ( Kau dan Aku ).

Mengeja SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang