TENTANGNYA ( Hanya Mimpi )

101 17 18
                                    


Malam ini jariku seperti tersihir. Lincah menari-nari di atas layar putih   yang biasa kugenggam bila muncul inspirasi. Oh ya, baru kemarin mungkin, aku nyatakan "dirinya" adalah kisah selanjutnya. Tentangnya ingin kutulis bait-bait rindu dan kebahagiaan. Senyum juga tawa. Tapi aku tak bisa menyangkal bahwa ada satu titik kesedihan juga di sini. Maafkan jika pemuisi sepertiku selalu hiperbola dalam menuliskan gagasan dan pemikiran dalam logika jua kata hati.

Tentangnya ...
Mungkin hanya sebatas nama melekat
Pada dinding luar hati pun tersekat
Sesuatu yang tak mampu kuucap
Tapi ingin selalu kudekap

Datangnya tak maksud bertamu
Mungkin pikirnya sekadar singgah minum jamu
Getir lidah namun terobat manis sececap
Hingga raga ucap semangat berderap

Apapun tentangnnya sekarang adalah indah
Meski mimpi sekalipun ia tetap yang terindah

Ya,
Nyatanya ia hanyalah mimpi
Mimpi yang tak mungkin ternyatai

Surakarta,071117, 00.01

Mengeja SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang