INTERMEZZO CINTA RANTAI KAPAL

2.8K 158 249
                                    


Jika
Jika bagimu
Aku adalah secarik kertas usang
Berisi kisah sepahit jadam
Bercerita tentang kesakitan dari sebuah kekhilafan

Maka
Bakarlah aku dengan api amarahmu
Leburkan aku hingga jadi abu
Larung aku di antara arus kekecewaanmu
Hingga bermuara pada sungai kenistaanku

Jika
Jika bagimu
Aku adalah perahu tua dimakan usia
Yang tak bisa melaju seiring langkah ke mana kautuju
Yang hanya bisa berlayar ke samudera kelukaan
Hingga tak dapat lagi kembali ke dermaga kesetiaan

Maka
Tinggalkan aku bersama layar dan jangkarku
Pergi kemana kaumau
Bersama separuh hati yang tengah kaurampas dariku

Aku tak akan berdiam diri dalam palung kesedihan
Tak kan kubiarkan sedih ini bernanah
Meski kutahu hatimu pun penuh luka sayatan berdarah

Jika
Jika masih ada sisa ruang rindumu untukku
Ijinkanku mengganti usangku
Dengan lembar biru yang baru
Dan kita tulis lagi kisah kita
Di antara kepingan rindu yang merandu

Jika
Jika masih ada asa dan rasa
Kan kukais sisa cita dan cinta

Kan kuperbaiki geladak yang rusak
Perbarui layar yang usang
Dan kujemput kau dari dermaga
Tuk kembali kembangkan layar
Mengarungi samudera kehidupan
Dengan asa dan rasa yang ada

Aku tak akan pernah beranjak dari sini
Tempat di mana pernah kita lalui hari...
Mungkin esok atau lusa
Tetap kunanti
Meski
Dengan nafas yang hampir lepas
Meski
Dengan segenggam harapan tak terarah
Meski...

Dan Jika
Oh Jika...

😥😥Jika memang lautku masih membiru dan kapalku jua terkembangMaka jadilah dermaga di bibir pantaiJadilah kayu yang tak mudah karam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

😥😥
Jika memang lautku masih membiru dan kapalku jua terkembang
Maka jadilah dermaga di bibir pantai
Jadilah kayu yang tak mudah karam

Jadilah gelombang berbuih di laut lepas
Menarik angin di atas pasir terbang bebas
Menjadi pelabuhan rindu yang tak mudah merandu
Meski badai menerpa nakal
Kan selalu kuat menantang ketidakpastian banal

Jika ....
Maka ....

Maka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mengeja SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang