Taeyeon baru saja mendekor ulang kamar kosong disebelah kamar tidurnya bersama Tiffany. Setelah perdebatan panjang selama berhari-hari hingga sampai berminggu-minggu. Mendebatkan akan warna cat ruang bayi mereka dan tema apa yang cocok untuk bayinya. Tiffany beropini jika karakter superhero seperti spiderman dan superman sangat cocok. Namun Taeyeon menginginkan tema makhluk luar angkasa seperti star wars.
Tiffany memiilih karakter superhero spiderman dan superman karena mereka memiliki dua warna, merah dan biru. Bukankah itu selera mereka berdua? Namun Taeyeon menginginkan makhluk abstrak sebagai tema kamar bayi mereka. Yang benar saja, Tae!
Namun pada akhirnya. Mereka memutuskan untuk mengambil tema netral, karakter kartun Disney.
“ Tae babe.. “ Tiffany kira Taeyeon memanglah benar merasa lelah setelah seharian penuh mendekor kamar bayi mereka. Ia tidak banyak membantunya. Karena Taeyeon sendiri melarangnya untuk melakukan ini dan itu. Dan yang bisa Tiffany lakukan hanyalah memasakkan makanan untuknya dan membawakannya ke dalam kamar bayi mereka yang sedang didekorasi.
“ Wae?? “ Taeyeon melepas mulutnya dari puting buah dada istrinya yang semakin hari semakin besar itu. Ia jadi semakin suka untuk mengulumi puting buah dadanya.
“ Kau bilang ingin tidur. Tapi kenapa kau malah membuka piyamaku dan asyik mengulumi buah dadaku? “ Taeyeon berkata seperti itu setelah ia selesai mandi. Jadi Tiffany menyuruhnya untuk segera beristirahat. Namun Taeyeon sempat merengek ingin mendekapnya sebelum tidur, tapi istri nakalnya itu malah membuka kancing piyamanya satu persatu lalu meraup puting buah dadanya seperti bayi yang kehausan.
“ Kau sendiri kenapa tidak memakai Bra-mu? Aku kan jadi tergoda untuk menikmatinya.. “ Taeyeon menjawab dengan cepat. Jangan salahkan dirinya yang memang selalu ingin menyentuh tubuh seksi Tiffany, ibu hamil versi istrinya ini begitu seksi dan asyik untuk dinikmati. Mulutnya kini bahkan kembali meraup puting buah dadanya sedang tangannya bergerak meremas-remas empuknya buah dada Tiffany yang lain.
“ Hehm.. Kau ini yahh.. “ Meski begitu. Tiffany tetap membiarkan Taeyeon melakukannya. Ia bahkan menutup mata menikmati kuluman taeyeon pada buah dadanya. Oh. Buah dadanya sungguh sensitif, ternyata begini yah jadi orang hamil. Bukan hanya emosinya yang selalu merasa berubah-ubah, namun juga respon tubuhnya begitu sensitif. Padahal Taeyeon hanya memainkan buah dadanya saja. Ia tahu Taeyeon suka sekali memainkan buah dadanya jauh sebelum ia hamil. Karena terbiasa, ada saat dimana Tiffany membiarkan Taeyeon untuk terus mengulumi buah dadanya sementara ia tertidur. Tapi sekarang? Mana bisa ia tidur begitu saja! Taeyeon malah mengundang libidonya keluar.
“ Tae baby.. sebaiknya kau hentikan.. “ Tiffany menepuk-nepuk bahu Taeyeon agar istrinya itu berhenti. Ia harus menghentikan Taeyeon. Nafasnya mulai terasa berat. Hasratnya mulai muncul. Namun ia tidak ingin terus mengikuti hasrat liarnya, Tiffany harus memikirkan kandungannya.
“ Waee??? Bukankah memainkan payudara ibu hamil sangat bagus?? Ini stimulasi sebelum bisa menyusui Fanny-ah.. “ Ungkap Taeyeon sembari meremas-remas kedua payudara istrinya yang semakin empuk itu.
“ Alasan saja. Bukankah itu hobimu? Selalu ingin sentuh sana sini? “ Tiffany ingin sekali menyingkirkan kedua tangan Taeyeon dari kedua buah dadanya. Namun Taeyeon sepertinya tidak ingin melepasnya sama sekali. Genggamannya cukup erat.
“ Jangan salahkan aku Fanny-ah.. kandunganmu sekarang sudah 8 bulan. Aku sudah tidak boleh bercinta lagi denganmu. Apa kau tega melarangku untuk meremasmu sana sini? “ Taeyeon cemberut dengan mata seperti anjing kecil. Menunjukkan aegyeo-nya agar istrinya itu memperbolehkan tangan nakalnya tetap menyentuh tubuhnya yang seperti sajian makan malam itu.
“ Kau tahu betul jika tubuhku sangat sensitif. Hormonku mudah muncul, Kim Taeyeon. Bukan kau saja yang sedang menahan hasrat ingin bercinta. Jadi jangan memancing-mancing diri kita, okay? “ Tiffany melepas paksa tangkupan telapak tangan Taeyeon pada buah dadanya. Kedua bayi dalam kandungannya bahkan sudah bergerak sana sini, mereka pasti protes untuk membela dirinya. Kedua bayinya ini memang selalu bertingkah seolah tidak suka dengan terus membuat tendangan ketika Taeyeon berusaha menyentuhnya. Seperti sekarang ini. Mereka terus saja menendang-nendang tanpa henti. Tiffany sampai harus mengelus-ngelus perutnya agar mereka berhenti dan tenang.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Chosen One [ End ]
FanfictionSemuanya begitu normal.. Taeyeon mempunyai istri yang cantik.. pernikahan yang bahagia.. pekerjaan tetap.. orang tua yang hebat.. Sahabat-sahabat yang selalu disisinya.. sampai taeyeon bertemu seseorang yang mengubah hidupnya.. Special thanks to Mel...