Saranghae [END]

Chapter 7

"mmhh.. hyu.. mhh" sehun memberontak ketika chanyeol terus menciumnya, sehun mencoba memukul dada chanyeol untuk segera melepaskan adegan ciuman yang sekarang sedang mereka lakukan.

Bukan chanyeol namanya kalau tidak keras kepala, dia semakin intens mencium sehun. Chanyeol semakin menekan tengkuk sehun untuk memperdalam ciuman mereka, wajah sehun sudah memerah dia terus-terusan memukul dada chanyeol untuk segera melepaskan ciuman itu. Demi apapun sehun kehabisan nafas, dia bisa saja pingsan bahkan mati sekarang juga kalau chanyeol tidak berhenti memperkosa bibirnya.

Chanyeol melepaskan ciumannya, ketika sehun makin melemah memukul dadanya. Dia menatap wajah sehun yang memerah, dia menghapus jejak salivanya yang berada di bibir sehun. Semua member hanya menatap mereka dengan tatapan tidak percaya, baekhyun mengepalkan tangannya.

"oh sehun, aku mencintaimu" ujar chanyeol tanpa ragu

baekhyun semakin terbakar cemburu dengan ucapan chanyeol barusan, semua member menatap chanyeol dengan tatapan emosi. Bagaimana tidak? dia seolah-olah tidak menyakiti baekhyun, tidak memikirkan perasaan baekhyun dan yang terpenting semakin membuat perang dingin antara sehun dengan baekhyun.

sehun terdiam menatap chanyeol, dia berharap apa yang diucapkan namja dihadapannya ini adalah bohong. Iya dia berharap ucapan chanyeol bohong, karena dia tidak ingin masalahnya dengan baekhyun semakin rumit. Tapi yang didapat sehun adalah kejujuran dari chanyeol yang terlihat dari matanya, ada sedikit rasa senang memang tapi dia harus memikirkan perasaan baekhyun hyung.

"bersamalah dengan baekhyun hyung, dia lebih baik daripada diriku. Kau lebih pantas bersanding dengannya dibandingkan denganku." ujar sehun

Chanyeol menarik sehun lagi, mencium lagi bibir sehun. Dia benci kalau sehun merelakan dirinya untuk baekhyun, merelakan kebahagiaannya.

"Jangan egois, hun. Kau dan aku saling mencintai jangan buat kita sama-sama tersisak hanya untuk kebahagiaan orang lain" ujar chanyeol

Chanyeol membalikkan badan, berhadapan dengan baekhyun yang menatapnya tajam. Chanyeol tersenyum miring menatap baekhyun, dia sama sekali tidak peduli kalau baekhyun akan marah.

"Dengar byun baekhyun! Mulai sekarang aku dan sehun resmi berpacaran, jadi aku harap kau bisa melupakanku. Dan mulai hari ini aku akan pindah ke kamar sehun, jadi kau bisa nikmati kamar kita dulu dengan bebas" ujar chanyeol

Chanyeol segera menarik sehun untuk pergi dari ruang tamu, dia membawa sehun ke kamarnya. Demi apapun dia sekarang merasa lebih lega setelah mengatakan semua pada baekhyun dan semua member, dia tidak peduli apa yang terjadi nanti.

"yak hyung, lepas!" sehun berusaha untuk terlepas dari cengkraman chanyeol.

Chanyeol tidak memperdulikan usaha sehun yang ingi terlepas dari cengramannya, toh kekuatannya lebih besar dibandingkan dengan sehun. Chanyeol terus menarik sehun, hingga berada di kamar sehun.

Blam

Chanyeol membanting pintu kamar sehun, jelas saja membuat sehun terkejut. Dengan santainya, chanyeol membanting tubuh sehun di atas kasur dan dia langsung menindihi sehun guna mengunci pergerakan sehun.

"Minggir hyung" sehun berusaha mendorong chanyeol, tapi dia benar-benar tidak ada tenaga sama sekali.

"Hyung, kumohon minggirlah. Aku takut baekhyun hyung atau member yang lain melihat posisi kita seperti ini" pinta sehun

"Aku tidak peduli, lagipula mereka juga sudah melihat kita berciuman tadi."

"Yak! Sudah cukup aku menyakiti baekhyun langsung dengan adegan ciuman dadakan darimu, aku tidak ingin menyakiti baekhyun hyung lagi karena melihat posisi kita seperti ini"

"Oh sehun! Demi apapun, bisakah kau tidak memikirkan baekhyun?"

"Tidak, aku merasa bersalah dengannya. Aku merasa bersalah atas segala ucapanmu padanya tadi, kata-katamu sungguh menyakitinya."

"Aku tidak peduli"

"Kau tidak peduli, tapi aku peduli. Baekhyun hyung adalah hyungku. Dia sangat mencintaimu, kal..mhhh"

Ucapan sehun terpotong karena dengan cepat chanyeol membungkam bibir merah cherry milik sehun, chanyeol sudah lelah dengan ucapan sehun yang terus membela baekhyun.

"Aku tidak peduli kalau baekhyun mencintaiku, karena aku hanya mencintaimu bukan dirinya. Jadi jangan pernah paksa aku bersamanya, karena sampai kapanpun Aku tidak akan pernah bersamanya."

Chanyeol mengecup lagi bibir sehun, sudah pernah dikatakan bukan? Kalau bibir sehun itu bagaikan narkoba yang buat chanyeol sangat ketagihan.

"Saranghae. Oh sehun"

"Nado saranghae, park chanyeol"

Mereka berpelukan erat, chanyeol menenggelamkan kepalanya di ceruk leher sehun dan begitupun sebaliknya. Mereka terus berpelukan seperti tidak ada yang berniat untuk melepaskan pelukannya, chanyeol melepaskan pelukan itu dan mencium singkat kening sehun.

"Sekali lagi, aku mencintaimu oh sehun"

Tbc