Saranghae [END]

Chapter 2

Sehun terbangun dari tidurnya, ketika sinar matahari menyapa dan suara ribut terdengar dari lantai bawah. Sehun menggeliat dan berusaha bangun sambil mengumpulkan energinya, samar-samar dia mendengar apa yang sedang dibicarakan oleh para hyungnya hingga terjadi keributan.

"AKU TIDAK MEMBELA SEHUN! AKU HANYA MENGATAKAN YANG SEBENARNYA YANG TERHORMAT TUAN PARK CHANYEOL!" Suara bentakan milik chen sangat terdengar sampai lantai atas

"KAU TIDAK TAU APA YANG SEBENARNYA TERJADI KIM JONGDAE! KAU TERLALU PERCAYA OMONGAN OH SEHUN SAMPAI KAU TIDAK TAU FAKTA YANG SEBENARNYA!" Balas chanyeol membentak

"KAU BISA MEMBACA BERITA YANG TERSEBAR KALAU KAU MASIH TIDAK PERCAYA" bentak chen

Sehun mendengar itu, suara balas membalas bentakan satu sama lain. Dia tidak menyangka kalau hyungnya yang satu itu benar-benar mengatakan semuanya ke yang lain, sehun bangkit dari duduknya dan berjalan ke bawah dengan sedikit tertatih.

"Sehun.." panggil Lay

Sehun menyapa para hyungnya terkecuali baekhyun dan chanyeol, setelah itu dia melangkahkan kakinya menuju dapur untuk memanaskan masakan yang sudah kyungsoo buat.

"Hun.." panggil kyungsoo

"Ya?"

"Kakimu sudah sembuh?" tanya kyungsoo

Semua member melihat kaki sehun yang memang sedikit membengkak itu, sehun menatap tajam kearah kyungsoo dan yang ditatap hanya memasang wajah tanpa bersalah.

"Sudah tidak apa-apa" ujar sehun langsung membalikkan badan untuk memanaskan masakan kyungsoo

Keheningan terjadi diantara mereka, hingga akhirnya mereka satu persatu pamit ke sehun untuk masuk kamar masing-masing. Sehun hanya menghela nafas panjang, dia tidak suka kalau tidak ada yang menemaninya makan.

Sehun menuangkan masakan kyungsoo, dan segera membawa ke meja makan. Dia berusaha untuk menyukai suasana makan sendirian, tapi lagi-lagi hanya hembusan nafas panjang yang keluar. Dia merasa bosan.

"Aku temani" ujar seseorang yang baru saja mengambil posisi duduk dihadapan sehun

"Chanyeol hyung.." ujar sehun ketika mengetahui siapa yang menemaninya makan

"Makanlah, aku tau kau tidak bisa makan sendiri" ujar chanyeol

"Aniya hyung, kau tak perlu menemaniku" tolak sehun

"Hun, aku sudah mengenalmu sejak lama. Kau tidak bisa makan sendirian" ujar chanyeol

Sehun hanya diam, dia tau akan sia-sia dan semakin bertengkar dengan chanyeol. Chanyeol sedaritadi hanya memandang sehun yang sedang makan, tapi gerakannya untuk memasukkan lagi sendok ke 3 kedalam mulut terhenti ketika mereka saling berpandangan.

Pandangan yang tidak dapat dijelaskan, tapi berhasil membuat mereka terpaku satu sama lain. Sehun langsung memutuskan kontak mata mereka dan melanjutkan makannya, dia tidak tau harus bertingkah seperti apa di hadapan chanyeol.

"Hun.." panggil chanyeol

Sehun hanya menatap chanyeol, dan terjadilah pandangan-pandangan lagi.

"Aku ingin bicara denganmu nanti setelah makan, kita bicara di kamarmu saja" ujar chanyeol dan mulai menatap layar ponselnya

Sehun melanjutkan acara makannya, sambil memikirkan apa yang akan dikatakan oleh chanyeol. Sehun segera berdiri dan menaruh peralatan makannya ke cucian piring, dia menatap chanyeol sekilas dan mulai naik menuju kamarnya diikuti chanyeol dibelakang.

"Ada apa?" tanya sehun ketika mereka sampai di kamarnya

Chanyeol segera memposisikan dirinya duduk disamping sehun, tapi dia merubah kembali posisi duduknya menjadi dibawah sehun.