Udah ketiga kali nya Jisoo melirik jam dinding yang ada di atas rak buku nya. Padahal sekarang sudah jam setengah 4 sore, dan dia ada janji sama Hanbin buat nonton bioskop itu jam 4 sore. Tapi emang dasar nya Jisoo itu lagi mager alias males gerak, jadi dia sekarang masih terdampar di atas kasur nya sambil main game."JISOO! ADA HANBIN NIH!" teriak sang mama dari luar kamar nya
"SURUH PULANG LAGI AJA MAH! JISOO NYA LAGI TIDUR!" Balas jisoo dengan asal nya
Kan udah dibilangin, kebanyakan main sama Bobby itu bakal menyebabkan putusnya syaraf otak satu per satu. Nah Jisoo masih aja main sama si Bobby, jadi begini lah hasil nya.
Beberapa menit hening karena Jisoo masih main game di PSP nya. Dan pasti nya game favorit nya itu ya mario bross.
Jisoo benar benar tidak sadar kalau ternyata seorang Kim Hanbin sudah berdiri di depan pintu kamar nya selama 5 menit.
Hanbin juga malah diam saja memperhatikan kegiatan Jisoo.
Jisoo memang tidak pernah bisa lepas dari game nya, pikir Hanbin.
"Jisoo" Panggil Hanbin
Jisoo masih saja asik bermain game nya dan ia tidak mendengar panggilan Hanbin.
Hanbin memberanikan diri masuk ke dalam kamar Jisoo. Cowo itu berdiri di belakang Jisoo.
Posisi Jisoo tuh tiduran dengan kepala di pinggir kanan kasur dan kaki yang di naikin ke atas bantal nya.
Hanbin duduk lesehan di bawah kasur Jisoo dan dia ikutan menyimak game nya Jisoo.
Dia pengen tau butuh waktu berapa lama buat Jisoo peka sama keadaan sekitar nya.
Udah 3 menit Hanbin nungguin dan ternyata Jisoo tetep gak peka.
Hanbin meletakan tangan nya di atas kasur Jisoo dan dia menidurkan kepalanya di atas lipatan tanganya. Dan Hanbin saat ini menatap wajah Jisoo dari samping.
Bisa Hanbin lihat, Jisoo kalau sedang bermain game pasti sangat serius. Sekalipun itu hanya game Mario bross.
"HUAAA AKHIRNYA WIN!!"
Jisoo mengacungkan PSP nya dan teriak kesenengan lalu dia ubah posisi nya jadi tiduran tiduran menghadap samping.
Mata Jisoo mengerejap saat berpapasan dengan mata seseorang yang akhir akhir ini ada di hidupnya, si ketua kelas menyebalkanya...Ya siapa lagi? KIM HANBIN!
"IH YAAMPUN!!"
Jisoo reflek loncat lalu berdiri di atas kasur nya serta melempar PSP nya ke sembarang arah karena saking kaget nya melihat mahkluk macam Hanbin ada di kamarnya.
Hanbin bangkit dan berkata, "Gausah yaampun yaampun, cepet sana siap siap kita otw"
"IH GAK MAU! LU AJA YANG PERGI SANA!" Tolak Jisoo mentah mentah dengan wajah sebal nya
Hanbin mendelik sebal dan ia lantas mengulurkan tangan nya pada Jisoo. "Ini perintah, Tuan putri"
"Tuan putri pala lu kotak!! Gak mau pokonya! Gua lagi santai santai dan gak mau di ganggu!"
"Ck, kepala lo terbuat dari batu apa gimana si?"
"Heh ngaca!"
"Udah ganteng sih gua mah, gaperlu ngaca" jawab Hanbin dengan wajah menyebalkan nya
"Gausah ke pede-an please!"
Jisoo meloncat ke pinggir Hanbin dan berkacak pinggang. "Pergi!"
"Lu kok kaya mak tiri gini sih Jis?"
KAMU SEDANG MEMBACA
When I Was Your Man [𝐇𝐚𝐧𝐒𝐨𝐨]✓
Fanfic[hansoo's: 01][completed:3 Season] Ini adalah kisah Kim Hanbin yang menjadikan Kim Jisoo semestanya, poros hidupnya dan rumah tempat berpulangnya. Berbagai masalah ia lalui bersama gadis itu untuk mencapai kebahagiaan yang sempurna. ❝You're the righ...