Happy reading guys..
.
.
.
Krystal pov'-'
"yaa soojung-a mau kemana kau?" Teriak luna saat aku hendak ke taman belakang sekolah.
"Ingin ke toilet. Ada apa?" Bohong ku.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Anni.. hanya ingin bilang kita akan ke kantin duluan." Aku hanya mengangguk dan kemudian kami perpisah.
Seperti kemarin yang telah aku janjikan pada Kai, kita pertemu di taman belang sekolah ini.
Flashback..
"Kai?" Bingung ku.
"Halo?" Jawab ku mengangkat telfon.
"Halo.. krystal"
"Ada apa menelfon ku?" Tanya ku langsung.
"Apa kita bisa bertemu? Ada yang ingin aku bicarakan" tuturnya terdengar serius.
"Aku sedang sibuk sekarang. Memang nya ada yang penting?" Tanya ku lagi.
"Ini penting untuk ku." Jawab nya.
"Baiklah besok di taman belang sekolah. Aku akan menemui mu." Ucap ku
"Benarkah?" Ada nada senang yang dapat ku terima dari seruan nya.
"Ya.. " jawab ku mengakhiri telfon tepat setelah aku melihat amber berjalan ke arah ku. Apa dia melihat ku mengangkat telfon nya?
Flashback off..
"Kai.." panggil ku.
"Krystal..." jawab kai dengan senyuman.
"Ada apa mencari ku?"
"Duduklah.. " bukan nya menjawab ucapan ku, kai malah menepuk bangku taman di sebelah nya.
"Sudah.."
"Apa kamu sudah makan?" Tanya nya dan aku memilih menatap nya.
"Ini.. makanlah aku membuat nya untuk mu" lanjutnya.
"Kenapa memanggilku? Jika hanya ingin memberiku makan siang itu tak perlu kai" sela ku menolak makanan dari nya.
Apa penting nya ini. Memanggiku hanya untuk makanan ini.
"Apa kebiasaan ku harus hilang sejak ada dia?" Tatap nya serius. Kebiasaan apa?
"Apa maksud mu?" Tanya ku tak mengerti.
"Bukalah.."
"Sushi?" Bingung ku hingga..
Flashback..
Autor pov'_'
"Nona krystal.." panggil namja culun tepat di hadapan krystal.
KAMU SEDANG MEMBACA
LATE -(private)
FanfictionCerita ini udah di private so buat kalian yang mau baca ceritanya di follow akun epy dul karena hanya itu caranya.. "Bagaimana dengan sebuah kata terlambat merubah segalahnya dalam hidupku" Amber j Liu "Bagaimana keterlambatanku dapat merubah...
