"Pasti kelakuan Alka, Lo beresin tas lo, kasih sampahnya sama gue biar gue buang" sahut Salvia.
"Buang kemana, Sal?" tanya Diana, sedangkan Salvia tidak menjawab.
Diana melihat Salvia berjalan menuju tong sampah yang ada di sudut kelas. Kemudian membuang sampah yang ada di tas Diana ke tong sampah, tetapi Diana kaget saat Salvia membawa tong sampah itu, dan mendekati bangku yang di duduki Alka, lalu Salvia membuang sampah itu ke tempat Alka, dan Alka sontak kaget.
"APA APAAN SIH LO ANJ—" bentak Alka. Dia kaget ternyata yang membuang sampah di badannya adalah Salvia.
"Apa? Mau ngatain gue anjing?" ucap Salvia dengan wajah yang menantang.
"Lo kok buang sampah ke tempat gue sih Sal? Tega banget!" ucap Alka sambil membersihkan baju dengan tangannya.
"Gimana rasanya gue buangin sampah ke badan lo?!" Emosi Salvia naik.
"Gue kesel lah!" ucap Alka.
"Kayak gitu juga perasaan Diana saat lo masukin ke dalam tas nya sampah!" balas Salvia, sampai membuat penduduk di kelas melihat perdebatan Salvia dan Alka.
"Kalo lo gasuka sama Diana gak kayak gini cara nya! Minta maaf lo sama Diana!" bentak Salvia.
"Minta maaf? Haha, gak! Ngapain juga dia jadi orang terbodoh di kelas ini! Nyampah aja, gak ada guna nya juga dia di kelas ini!" bentak Alka.
Diana menarik Salvia menjauhi Alka, karena bisa saja Salvia memukul perut Alka, secantik cantiknya Salvia, dia juga pernah ikut kejuaraan bela diri daerah.
"Apaan sih narik narik gue?!" bentak Salvia, sambil melepaskan pegangan Diana.
"Udah biarin aja mereka Sal, karma kan masih ada," jawab Diana.
"Lo masih mau dibully mulu sama Alka?! Gak kan. lo masih mau nunggu karma? Lama lagi datengnya!" bentak Salvia.
Alka melihat perdebatan antara Diana dan Salvia dari jauh, hati Alka memang sekeras batu.
"Al, minta maaf aja yuk, gue merasa bersalah sama Diana," ucap Adam dengan perasaan menyesal.
"Gak ah, lo aja sana, gue gak akan pernah minta maaf sama dia." jawab Alka sambil duduk santai.
Adam pergi dan mendekati bangku Diana.
"Ngapain lo disini?! Bully Diana lagi hah?" bentak Salvia.
"Kalem euy, gue disini mau minta maaf sama Diana," ucap Adam dengan rasa menyesal.
"Gue minta maaf Diana, gue udah nyesel, gue minta maaf," ucap Adam menyesal
"Iya gapapa kok Dam, gue maafin lo," ucap Diana tersenyum.
"Makasih. Mau gue traktir makan di kantin gak?" tanya Adam dengan nada bahagia.
"Gausah dam, gue masih ada duit kok" ucap Diana.
"Ohh yaudah," ucap Adam.
"Untung aja dia nolak kalo gak habis duit gue," ucap Adam dalam hati.
Jam istirahat berbunyi, para murid berkeluar menuju kantin.
"Gak ke kantin, Na?" ucap Salvia.
"Gak Sal, gue pengen belajar" jawab Diana.
"Tumben, yaudah gue ke kantin ya, kalo lo gak ngerti tanyain aja sama gue" ucap Salvia.
"Oke." jawab Diana.

KAMU SEDANG MEMBACA
The Stupid Girl
Teen Fiction•Highest rank #319 Teenfiction 10/08/2018• "LO ITU GAK BISA BERARGUMENTASI!!! LO GAK TAU APA APA!! GAK USAH SOK PINTAR!! OTAK LO KOSONG!!!" -Alka --------------- "Iya! gue emang bodoh, tolol, lemot! Tapi gue punya hati!!, gue juga punya perasaan...