Acnologia bertemu Maria

95 13 0
                                    

"Glady, apa semuanya sudah dipersiapkan"

"Sudah yang mulia..."

"Aku tidak sabar melihat darah dengan mata telanjangku"

Sang Raja kegelapan tertawa keras sambil menikmati air anggur dipegangnya, Glady yang melihatnya itu hanya termenung sambil memikirkan apa si yoru itu berhasil mengambil emperor.

Disisi lain yoru kesal bahwa serpihan api tidak kunjung datang, dia pun menggunakan kekuatan pelacaknya dan saat itu juga dia melihat bahwa rencananya gagal dan menyuruh rin kembali ke markas yoru yang tidak tahu letak tempatnya itu dimana.

***

Diperjalanan acnologia menatap susana hamparan rumput luas sesekali dia mengajak ngobrol serpihan api agar tidak bosan tak lama sesampai dia ke kota magnolia terlihat sedikit aneh, tidak biasanya kota ini sepi kayanya ada sesuatu terjadi ditempat ini, saat acnologia melangkah dalam satu hentakan dia berhenti ke tempat yang sudah menjadi puing-puing bangunan, acnologia kaget apa disini sudah mulai sebuah pertempuran hebat mengakibatkan menjadi seperti ini.

"Sebenarnya apa yang terjadi... disini"

'Ini hanya ilusi acnologia'

"Dragneel apa itu kau, sudah bertahun-tahun kita tidak bertemu akhirnya kau muncul"

Segerombolan api memperlihatkan bentuk seekor naga perkasa.

"Sebenarnya kau ingin menunjukan apa padaku"

'Aku ingin memberitahu mu bahwa sebentar lagi perang besar akan datang, aku hanya menunjukan sebuah peringatan dalam tidurmu dan sekarang waktunya kau bangun...
Kau harus secepatnya menyerahkan serpihan api ini sebagai tumbalan buat kekuatan natsu...
Apa  kau mengerti maksudku!'

"Tentu saja aku mengerti!"

Ketika itu acnologia terbangun dari mimpinya dan mulai bergegas pergi ke guild fairy tail. tanpa sengaja dia melihat seorang wanita berambut pendek berwarna kuning tapi anehnya dia tidak berwujud seperti manusia melainkan arwah, sebenarnya siapa dia ? acnologia mendekati wanita itu.

 'kayanya dia tertarik' ucap serpihan api 1.

'benar benar' ucap serpihan api 2 terlihat girang.

'wah... jaraknya bentar lagi-'

"BISAKAH KALIAN DIAM!!!' acnologia menatap garang pada serpihan api tersebut membuat api mereka menjadi ciut, kecil.

'apa yang anda teriaki' tanpa sadar wanita roh itu datang ke acnologia membuat matanya membelalak kaget, maria yang baru saja menyadari tingkahnya mulai bergerak kebelakang 'maaf, aku tidak bermaksud mengganggu kalian, aku hanya...-' , "hanya ???" acnologia penasaran apa yang dia ingin bilang padanya 'hanya... ingin menemui seseorang yang dulunya mantan raja di dunia naga' ucapnya membuat acnologia mengangguk.

"Ooh.. yang kau cari ada disini" balas acnologia, akhirnya maria menemukan orang yang dia cari tanpa sadar dia menyentuh tangan acnologia 'untunglah aku bisa menemukanmu... ada hal ingin aku sampaikan. Ini mengenai Emperor Dragon'

*******

Setelah lacrima, mavis dan zeref berbicara hal penting dihamparan luas ini livia muncul membuat ketiga orang itu notis.

"akhirnya aku muncul di chapter ini semoga panjang ya author"

(aku hanya doakan saja padamu livia)

"author..." rengek livia.

(livia fokus dengan cerita, jangan samakan dengan cerita tetangga si tanya itu kau mengerti)

"tanya si kerdil dicerita tetangga itu, baiklah... tapi sekali-kali author mempertemukanku dengan si kerdil keras kepala itu"

99 Promise (into Fairy Tail World) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang