MISI GREY BERSAMA LACRIMA

103 15 0
                                    

Pada malam itu livia tidur bersama natsu saking rindunya mereka berdua dikamar setiap detik, menit dan jam mereka melakukan adegan panas, bercumbu dan dalam tidur mereka berdua selalu berpelukan, setiap pelukannya livia tidak pernah lepas sama halnya dengan natsu tidak mau lepas malah mempererat, so sweet~.

Pagi berikutnya master makarov memberikan misi kepada grey dan lacrima secara tiba-tiba menyangkut keberadaan laxus, freed, dan bickslow yang sampai hari ini belum kembali dari tugasnya sudah 4 minggu loh para reader tiga orang ini belum pulang, sebenarnya apa yang terjadi diportal itu ya! , juvia yang sedikit sabar saat itu karena ini perintah masternya tapi tentunya dia mengancam lacrima jangan dekat-dekat dengan greynya, lacrima hanya ber iya saja tanpa memperdulikan api cemburu dari juvia.

Misi mereka adalah mencari portal untuk menuju gerbang neraka dan portal itu bersembunyi bilik portal rin itu yang dilaporkan oleh freed sebelum mereka menghilang dan mereka harus pergi ke negeri es yang banyak monster tersebut.

(Sebenarnya author bingung mau cerita apa tentang livia, mungkin kalau romantis livia author ceritakan lain chapter yang sudah menggetar nantinya)

(Dan kali ini menceritakan tentang Cinta lacrima dan perasaan jujur grey terhadap cintanya apa dia akan pilih juvia atau lacrima pendamping hidupnya selanjutnya, semoga kalian suka cerita ini)

Saat tengah perjalan lacrima memandang pemandangan alam dibilik kereta kuda ini sedangkan grey memasang wajah flatnya dan sok cuek. "Grey aku hanya penasaran tentangmu", "hmm".

"Apa kau menyukai juvia sebelum kita bertemu, aku pengen tahu aja habisnya dia mengancamku dengan api cemburunya itu" lacrima menatap grey wajah mereka saling memandang satu sama lain, grey pun langsung menotisnya.

"Aku tidak menyukai dia, tapi dia selalu mengejarku sebelum aku bertemu kau" ucapnya dengan lantang.

"Tsundere" ejek lacrima, "apa kau bilang" teriak grey tidak percaya.

"TSUNDERE! kamu itu gak jujur banget sih tentang dirimu, setiap aku memandangmu selalu saja ada juvia disampingmu yang selalu bertingkah menggoda tapi kamu terlihat nyaman akan godaannya itu, kau menyukainya kan" ucap lacrima tidak mau berbasa basi, dia bisa menilai orang dengan tingkah mereka dan grey itu sebenarnya tidak pandai menyembunyikan perasaannya.

"Sudah aku duga kau menyukainya, meskipun kau tidak jujur padaku tapi mukamu terlihat jelas, aku harap kita bisa menjadi patner tanpa penghalang dari pikiran cintamu itu" ucap lacrima ngerocos melulu, dia ingin tahu bagaimana grey menganggap dirinya tapi lacrima sudah melihat tingkah grey terhadapnya cuman sebatas kenal saja tidak lebih dari itu.

Dan setelah obralan panjang lebar lacrima pun diam tanpa suara dan pergerakan apa pun, lalu grey membuka suara "kenapa kamu bicara seperti itu? Seolah olah kamu cemburu kepada juvia" .

"Aku tidak cemburu, aku hanya ingin tahu saja, setelah kejadian ini selesai mungkin aku dan yang lain akan pergi ketempat entah dimana menemukan kehidupan baru dan... mungkin kita tidak akan ke-"

"JANGAN BERKATA HAL HAL ANEH KAYA GITU" kedua tangan grey secara reflek memegang pundak lacrima, dia benci kalau akhirnya mereka semua berpisah dan melupakan hal yang pernah terjadi diantara mereka dan beberapa orang yang pernah mengisi hidup mereka, "AKU TAHU APA YANG KAU PIKIRKAN, AKU TAHU KAMU TIDAK INGIN PERGI SENDIRI DAN HIDUP BARU SENDIRI, AKU TAHU KAU INGIN HIDUP BERSAMA KAMI DAN MENEMUKAN CINTAMU, AKU TAHU KAU SEDANG MENCINTAI SESEORANG, AKU TAHU KAU INGIN BERSAMA ORANG ITU, AKU TAHU KAU INGIN TAHU SEBUAH KEPASTIAN DARI ORANG ITU, AKU TAHU KAU INGIN HIDUP BAHAGIA DENGAN ORANG ITU, AKU TAHU SIAPA ORANG YANG KAU SUKAI ITU... " ucapan grey berhenti saat lacrima menangis dihadapan dia, grey pun langsung memeluknya kesisi tubuh dia, "aku tahu kau menyukaiku lacrima" setelah berucap kaya gitu lacrima mencengkram kerah grey kuat dia masih belum selesai menangis sampai akhirnya sebuah kecupan kening yang ada pada dahinya membuat lacrima berhenti menangis.

99 Promise (into Fairy Tail World) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang