Bagian 9

1.2K 90 14
                                    

Bel sekolah berbunyi,pertanda pelajaran hari ini telah selesai,kyungsoo mengemasi buku bukunya dengan agak buru-buru.

"Soo kenapa kau terburu buru seperti ini?" tanya jongdae yg berada disampingnya.

"Tidak ada apa-apa,hari ini aku pulang naik angkutan umum,tolong katakan pada teman-teman." kyungsoo lalu berjalan keluar kelas ,entah kenapa mood nya agak tidak enak(?)

Dilain tempat ,sohyun sudah berada dijalan menuju pulang.
Wajahnya datar.

"Hufftt bagaimana bisa aku sekolah ditempat yg mayoritas anak orang kaya seperti itu?" gumamnya sambil memainkan bunga yg ada ditangannya.

"Membuatku lelah saja." lanjutnya.

Tiba tiba ,sebuah mobil mewah berhenti menghalangi langkahnya.sosok perempuan remaja turun dari mobilnya dan orang itu adalah Boona bersama temannya.

"Annyeong sohyun,kenapa kau sendirian?" kata boona,diikuti temannya tertawa sinis.

"Apa yg kalian lakukan?"ucap sohyun.

" Beruntung sekali ya kau,bisa menarik hati kyungsoo,apa yg kau lakukan sehingga kyungsoo begitu sangat melindungimu?"boona mendekati sohyun.

"Aku tidak melakukan apa-apa ,jika kau berhenti hanya untuk bertanya seperti itu.maaf aku tidak punya waktu." sohyun berjalan menghindari mereka.

"Beraninya kau." kata teman boona.

"Hei berhenti!,jauhilah kyungsoo,dia tak pantas berada didekatmu!dengar itu!" ucap boona.

Sohyun mendengar perkataan boona namun ia berusaha beraikap tidak mendengar.

Tak lama sohyun telah sampai didepan halaman rumahnya,namun saat ia tak sengaja melihat kaca rumah terlihat dibelakangnya sosok yang ia kenal.Kyungsoo,yup! Sedari tadi kyungsoo mengikuti sohyun sampai didepan rumah,untuk apa?entahlah.

Sohyun yang menyadarinya segera membalikan badannya.dan mereka saling menatap .

"Kenapa kau bisa disini?" tanya sohyun.
Kyungsoo tersenyum.

"Mianhae,aku tidak bermaksud apa-apa .aku hanya memastikan kau sampai dirumah dengan selamat." jawab kyungsoo ia berjalan supaya lebih dekat dengan sohyun.

"Apa hanya itu?"

"Iya."

"Berarti kau melihat Boona?" sohyun sedikit menyipitkan matanya.

Kyungsoo mengangguk.

"Lalu kenapa kau hanya diam?" tanya sohyun

"Karena aku yakin." balas kyungsoo

"Yakin?yakin apa?" aohyun bingung.

"Aku yakin kau mampu mengatasinya sendiri." ucap kyungsoo sembari menatap sohyun.

"Tapi aku tidak yakin untuk kedepannya." balas sohyun.

"Aku akan selalu meyakinkanmu." kata kyungsoo.
Diam sejenak.

"Sepertinya aku tidak ada waktu untuk berada disini bersamamu,aku harus masuk kedalam.ada pekerjaan yg harus kuselesaikan." sohyun lalu berjalan menuju pintu rumah,namun kyungsoo menahan tangannya.

"Baiklah,berhati-hatilah pada Boona.jika ada apa-apa ceritalah padaku,sekarang kita teman dekat.." kyungsoo tersenyum pada sohyun,diiringi jari-jari tangannya bertanda "promise".
Sohyun pun dengan bahagia membalas jari promise disatukannya pada jari kyungsoo.mereka saling tersenyum.

Tak lama kyungsoo berjalan pergi meninggalkannya sambil melambaikan tangan beberapa kali.
Namun ,ada yg aneh dihati sohyun ia merasa ada yang janggal saat kyungsoo mengatakan " teman dekat."
"Aishh apa yg aku pikirkan." sohyun menutup wajahnya.

Bersambung...

SECRET LOVE (KYUNGSOO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang