Rapat telah selesai,Khesya langsung pergi ke parkiran dan mengambil motornya. Kak Adit lari menghampiri Khesya
"Key!" teriak kak Adit
Khesya yang ingin memakai helmnya terhenti dan langsung melirik kak Adit.
"Gu..gua ma..mau ngomong sama lo" sambung kak Adit sambil mengatur napasnya
"Apa?" jawab Khesya sambil mengkerutkan keningnya
"Maaf" jawab kak Adit dengan singkat
"Untuk?" tanya Khesya yang mulai bingung
"Ya..karena tadi gua udah ngasih hukuman ke lo yang berlebihan" jawab kak Adit sedikit ragu
"Oh..gak kenapa-kenapa kok" jawab Khesya sambil tersenyum
"Thanks" jawab kak adit membalas senyumannya
"Untuk?" tanya Khesya sambil tersenyum kecil
"Ya..lo udah maafin gua" jawab kak Adit dengan datar
"Yups" jawab Khesya sambil mengangguk dan tersenyum kecil
"Kenapa lo senyum-senyum?gila ya lo?atau jangan-jangan lo suka sama gua?oh jelaslah kan gua cowo paling ganteng dan famous di sekolah ini" jawab kak Adit dengan sombongnya
Khesya melangkahkan kakinya mendekat kearah kak Adit dan mendekatkan tubuhnya kearah kak Adit hingga membuat jarak diantara mereka sangatlah tipis.
"Aku?suka sama kaka?maaf aku gak suka sama kaka. Kaka merasa paling ganteng dan paling famous?ya ampun kak masih gantengan kak Aldi lah,kak Aldi itu udah lebih famous duluan sebelum kak Adit,apa kaka pernah mendapatkan coklat di loker meja kak Adit?apa kaka pernah di kasih bunga terus setiap hari dari setiap anak cewe yang ada di sekolah? apa mereka pernah nungguin kak Adit main hockey sampai selesai setelah itu kaka di bersihin wajahnya terus dapat banyak minuman dari para gadis disekolah?nggak kan?kaka hanya dapat pujian dari para gadis tapi gak dapat perlakuan seperti itu..makanya kak jangan sok kegantengan dan jangan sok famous karena masih ada yang lebih ganteng dan lebih famous dari kak Adit,bahkan kak Aldi udah lulus dan kuliah diluar negri aja masih sering menerima paket,surat dan chat-an dari para gadis yang ada di sekolah,mereka terus bertanya kepadaku kabar kak Aldi,so?jadi siapa yang lebih ganteng dan famous?kak Adit atau kak Aldi?" oceh Khesya panjang lebar sambil tersenyum miris
"Udah selesai lo ngomongnya?" tanya kak Adit dengan datar
"yaps" jawab Khesya sambil tersenyum kecil
"dengerin gua ya!mau lo suka sama siapapun dan mau kaka lo se-famous apapun, gua gak peduli karena itu bukanlah beban buat gua!cam kan itu baik-baik" jawab kak Adit dengan tatapan tajam
"Ok sip dibungkus" jawab Khesya dengan senyum sinisnya sambil mengangkat jari jempolnya
kak Adit langsung pergi meninggalkan Khesya, Khesya langsung memakai helm dan menyalakan mesinnya lalu mengendarai motornya dan meninggalkan sekolah.
"Jadi cowo sok kegantengan sih,sok famous pula!udah tau gantengan kak Aldi eh malah begitu" gumam Khesya sambil tertawa pelan
*****
Sesampainya dirumah, Kak Adit masuk kedalam rumah namun orang tua kak Adit tidak ada di rumah.
"Papa sama Mama dimana bi?" tanya kak Adit
"Belum pulang,den. Tadi sih katanya nyonya sedang kumpul dengan teman-teman arisan berliannya,sedangkan tuan saya kurang tau" jawab bi Nisa
"Oh" jawab kak Adit sedikit kesal
"Kak Aksal?terus Nayla?" sambung kak Adit
"Den Aksal sama nona Nayla lagi dikamarnya" jawab bi Nisa
"Yaudah deh,saya mau kekamar dulu,saya mau mandi. Nanti tolong buatin saya mie ya bi terus di anterin kekamar saya setelah saya mandi.oh ya satu lagi,buatin juga teh susu hangatnya ya bi dan jangan lupa cemilan bawa ke kamar saya,saya maunya kripik balado,wafer coklat,kacang udah itu aja" jawab kak Adit yang banyak permintaannya
"Kalau nggak ad..."
"Saya gak peduli,pokoknya harus ada dan saya gak mau mendengarkan alasan apapun" jawab kak Adit dengan tegas
"Ba..baik, Den" jawab bi Nisa dengan sabar
Kak Adit langsung berjalan memasuki kamarnya dengan langkah cepat
"Aku kudu piye toh?kripikne tadi di makan sama non Nayla,kacang tadi udah habis,wafer?lah den Adit tumben toh minta wafer,wes lah tak cari di mini market" gerutu bi Nisa dengan jawanya yang medok
Kak Adit langsung mandi dan mengganti pakaiannya.
"Dit,lo udah pulang?"tanya kak Aksal
"Menurut lo?" jawab kak Adit dengan cuek
"Ya...udah lah" jawab kak Aksal dengan ragu
"Nah itu lo tau" jawab kak Adit dengan datar
"Lo kenapa sih?" tanya kak Aksal dengan pelan
"Gua gak kenapa-kenapa kok,gua bingung aja sebenarnya gua punya keluarga atau nggak?gua punya keluarga tapi rasanya kayak gak punya keluarga. Gak pernah kumpul, bercanda tawa seperti keluarga lainnya, kapan keluarga kita bisa kayak gitu?" tanya kak Adit dengan kecewa
"Dit, lo jangan begitu" jawab kak Aksal berusaha menasihatinya
"Tapi gua benar kan?udah lah gua mau istirahat,gua capek" jawab kak Adit dengan sedikit kesal
Kak Aksal langsung keluar dari kamar kak Adit sambil mendesah berat dan perasaan yang penuh kesabaran.
"Udahlah,dari pada gua mikirin yang gak penting lebih baik gua main ponsel gua" ujar kak Adit ngomong sendiri
Kak Adit langsung memainkan ponselnya namun dia teringat dengan Khesya dan dia pun mulai nge-stalking akun medsos milik Khesya mulai dari instagram,facebook dan twitter. Dia mulai melihat-lihat beberapa foto milik Khesya.
"Dia itu cantik tapi nyebelin" gumam kak Adit
_________________________________________
PENASARAN DENGAN CERITA SELANJUTNYA?COMMENT YA...
YUK BACA TERUS DAN JANGAN LUPA VOTE " DETIK "
DAN JANGAN LUPA FOLLOW INSTAGRAM AKU YA...
@DESISYFTRITERIMA KASIH
SALAM
DESI SYAFITRI
KAMU SEDANG MEMBACA
Detik
Teen FictionBEBERAPA PART TELAH SAYA PRIVATE, JADI SILAHKAN FOLLOW AKUN SAYA TERLEBIH DAHULU. Mendapatkan seorang senior? Itu bukanlah hal yang mustahil, hanya saja sulit. Seorang junior yang lugu mencintai seorang senior yang keras, dingin, dan juga arogan. Ha...