Part 12

347 19 1
                                    

Khesya kembali tersedak dan membuat kak Aldi juga kak Adit meliriknya.

"Kenapa dek?" tanya kak Aldi

"Eng..enggak kok nggak kenapa-kenapa" jawab Khesya dengan senyum kakunya

"Yaudah gua main kerumah lo" jawab kak Adit dengan santai

"Yaudah yuk kerumah gua" jawab kak Aldi

Kami langsung pergi menaiki mobil dan kak Aldi mengendarai mobilnya dengan kecepatan normal. Sesampainya dirumah, Mama dan Papa sedang duduk di meja makan.

"Assalamu'alaikum" ujar kak Aldi

"Wa'alaikum salam, kalian dari mana aja?kok gak bilang kalo mau pergi sih?" jawab Mama dengan lembut

"Maaf Mah" jawab kak Aldi

"Itu siapa Di?kok Mama gak pernah liat ya" jawab Mama sambil melirik ke kak Adit

"Itu ka..."

"Itu Adit mah, pacarnya Key" jawab kak Aldi yang memotong ucapan Khesya

Khesya dan kak Adit saling melirik dengan mata terbuka

"Wahh...anak Mama udah punya pacar toh, yaudah Key ajak pacar kamu makan" jawab Mama dengan senang

"Ma..dia bukan pacar aku" jawab Khesya dengan malas

"Kamu itu!pacar sendiri kok gak diakuin!gak ada rasa bersyukurnya kamu" oceh Mama dengan nada cepat

"Dia emang bukan pacar aku, Ma" jawab Khesya mulai kesal

"Udah yuk makan, kasihan calon mantu Mama berdiri terus" jawab Mama dengan semangat

Mama berjalan terlebih dahulu dan hanya tinggal Khesya, kak Adit, dan
K

ak Aldi. Kak Aldi mulai tertawa puas dan tak bisa menahan tawanya.

"Lo ngerjain gua?" tanya kak Adit dengan nada dingin kepada kak Aldi

"Udah lah...santai aja" jawab kak Aldi tanpa dosa

"Ih...gak lucu!" jawab Khesya mulai jutek

"Yaelah..kali-kali kenapa buat gua bahagia, inget bentar lagi tuh gua ke Turkey lagi dan lo gak ketemu gua lagi. Benar gak adik ipar?" jawab kak Aldi dengan santai

Kali ini Khesya benar-benar kesal dengan kakanya, baru kali ini kak Aldi mengerjainya seperti itu hingga ke Mamanya.

"apa yang harus aku lakukan?gimana kalau Mama terus-terusan kepo?padahal kan aku gak pacaran sama kaka jutek ini" gumam Khesya dan pertanyaan itu terus berputar-putar di otaknya.

Mereka sudah tiba di meja makan, Mama sudah berada di ruang meja makan. Makanan telah dihidangkan, mulai dari makanan pembuka hingga makanan penutup. Kak Adit duduk di sebelah Mama, dan kak Aldi duduk di sebelah Khesya.

"Kalian udah berapa lama pacaran?" ujar Mama memulai pembicaraan to the point dan berhasih membuat kak Adit dan Khesya menjadi tersedak.

"Ehh kenapa?duh kalo makan itu hati-hati dong sayang, Mama tau kok gimana rasanya pertama kali ketemu calon mertua, santai aja Mama orangnya gak gak galak kok" jawab Mama sambil tersenyum

Kak Adit memaksakan senyumannya.

"Mati gua!kan gua gak pernah pacaran sama dia" gumamnya sambil menelan ludah dan sambil berfikir jawaban apa yang harus dia berikan kepada Mama Khesya

"Em..empat..empat bu..bulan!iya empat bulan" jawab kak Adit mulai gugup

Khesya kembali tersedak dan membuat semua melirik kearahnya.

"Kapan aku pacarannya?ih ngigo nih kak Adit" gumamnya sedikit kesal

"Wow, masih baru dong" jawab Mama dengan santai

"Si Key cocok kan Ma sama si Adit?" ujar kak Aldi sambil menahan tawanya

Kak Adit dan juga Khesya melotot kearah kak Aldi.

"Di..sial lo gua malah dikerjain, ya Allah maafin hambamu ini yang telah berkata dusta" gumam kak Adit dengan kesabaran penuh

"Ya ampun kak Aldi, parah banget ih dari tadi ngerjain aku sama kak Adit mulu ih!" gumam Khesya merasa kesal

"Ya tentu cocok dong" jawab Mama dengan santai

"M..ma..makasih tante" jawab kak Adit merasa gugup

"Duh kamu ini, panggilnya Mama aja jangan tante, kan kamu itu pacarnya anak Mama" jawab Mama tanpa ragu

"Ma.." jawab Khesya merasa kesal

"Apa sih!nih ya Dit, pacar kamu ini dari tadi gak mau ngakuin kamu jadi pacarnya dia kan keterlaluan banget" oceh Mama tiada henti

"Nggak apa-apa kok Ma" jawab kak Adit dengan senyum terpaksa

"Atuh benerlah orang dia bukan pacar gua, gara-gara si Aldi nih!coba aja dia gak bilang gitu, pasti gak bakal kayak gini" gumam kak Adit dengan kesal

"Nyebelin banget sih kak Aldi!"

"Liat aja sih!kalo kak Adit udah pulang, kak Aldi aku hajar sih!"

"Ih bikin Mama salah paham aja nih!"

"Kak Adit juga malah bikin buruk keadaan!"

"Aaarrrrggghhh!!!kesel banget!"

"Sampe kapan lagi kebohongan ini hah?!"

Khesya bergumam dan raut wajah yang masih kesal.

_________________________________________

PENASARAN DENGAN CERITA SELANJUTNYA?COMMENT YA...

YUK BACA TERUS DAN JANGAN LUPA VOTE " DETIK "

DAN JANGAN LUPA FOLLOW INSTAGRAM AKU YA...
@DESISYFTRI

TERIMA KASIH

SALAM

DESI SYAFITRI

DetikTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang