Ketika lo berusaha kasih yang terbaik, dan hal itu justru buat lo kecewa.
-Dave-
****
"Cara lo salah" ujar Dio ketika ia sampai di rooftops dan melihat Dave tengah duduk berselonjor sambil meremas rambutnya.
"Harus nya lo kasih dia penjelasan. Cewek butuh penjelasan, dan dengan lo ngambek gini ga nyelesaiin masalah dengan baik, Dave" lanjut Dio sambil memberikan kaleng coca-cola dingin ke arah Dave.
"Lo udah jelasin juga kan, Di?" ujar Dave makin dingin.
Dio meneguk cola nya sedikit, lalu mengangguk.
"Tapi pasti dia maunya denger dari mulut lo langsung. Lagian lo gak kasih kesempatan dia ngejelasin. Harusnya lo kasih dia kesempatan buat ngomong" ujar Dio sambil kembali meneguk cola - nya.
Dave hanya menggeleng. Pria itu mulai membuka cola nya dan meneguknya. Mengeringkan tenggorokannya yang panas menahan emosi sejak kemarin.
"Gue pengecut Di" ujar Dave datar. Dio mengeryitkan dahinya heran.
"Hah?"
Dave memperbaiki posisi duduknya, lalu meneguk cola nya sebelum melanjutkan,
"Gue cuma takut alasan Disa bikin gue kecewa. Gue udah terlanjur seneng kemarin malam, tanpa gue tau akhirnya kayak gini. Gue cuma... Ga siap denger alasan Disa" jelas Dave sambil menatap langit.
Dio mengangguk paham. "Istirahat temui Disa ya Dave. Lo harus gentle. Gue balik dulu" ujar Dio sambil menepuk pundak Dave.
"Sama satu lagi.."
Dave menoleh. "Apa?"
"Lo harus denger penjelasan Disa. Lo harus bisa, karna bakalan sakit kalau lo mendam kecewa tanpa tau alasannya." lanjut Dio sembari melanjutkan langkahnya.
Dave menghela nafasnya. Perlahan ia mengambil ponselnya, lalu mulai mengetik sesuatu.
Disdis♥
Istirahat temui gue di taman.
Jangan lama.
Iya.
Sorry buat yg kemaren tadi Dave.
Gue akan jelasin lo semuanya nanti.
Dave menghela nafasnya. Pria itu memilih untuk bolos sekali ini sambil duduk santai dan meneguk cola nya.
****
Bel sudah berbunyi 2 menit yang lalu. Kini Disa berdiri di dekat taman sambil menunggu Dave datang.
Tak lama, pria itu datang dengan wajah khasnya, dan gaya coolnya. Tak lupa banyak lirikan dari para adik kelas bahkan kakak kelas mereka.
Hingga kini pria itu berada di depan Disa, Disa hanya terdiam. Tak lama, Dave duduk di salah satu bangku.
"Duduk" titah Dave. Disa mengangguk. Gadis itu duduk di samping Dave dengan mengambil sedikit jarak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Comeback
Teen FictionApa yang akan kau lakukan ketika rasa ini tak lagi sama? Ketika kita yang sudah lama bersama, harus menjauh karna rasa yang salah, rasa yang harusnya tidak terjadi. Kita, pernah mengukir banyak kenangan indah, bukankah itu terlalu sakit untuk mengha...
