Gue masih bergulat dengan pikiran sendiri. masa, tadi pas di cafe kak chanyeol tiba-tiba nyium gue? padahal kan disana banyak orang, mana bekas istri dia juga ada sama suami barunya. Bahkan jackson pun ada, gue malu banget lah anjirrr....
Sebenarnya chanyeol melakukan hal romantis karna dia ingin memperlihatkan kemesraan hubungan kami kepada bekas istri dia atau gimana sih? Gue merasa sih kaya gitu. Tapi nggak tau deh sama pemikiran awtornya...
"Sayang ayo keluar dulu, ada chanyeol pengen ketemu" suara mama dari balik pintu.
Hah!! Dia lagi dia lagi kenapa bukan kak Baekhyun atau kak lay aja sih yg datang, gue tuh kangen sama mereka berdua. Apa lagi sama kak Baekhyun gue kangen dia yg sering manggil gue sayang...
(Awtornya baver gegara Baekhyun menuliskan permintaan maaf dia. Berasa dia paling bersalah banget:"(( awtor jadi sedih, sampai nangis mikirin bias kesayangannya itu. Biarin dibilang cengeng, lebay. Ora urus yg penting awtor bahagia - catatan seorang author)
Lanjut!
Gue keluar dan langsung nyamperin kak chanyeol yang sedang duduk sambil merhatiin gue. Sedangkan gue cuman memutar bola mata malas. Iya malas, malas untuk melihat tiang listrik hidup. Mata gue lelah yeorobun!
"ngapain sih malam-malam bertamu kerumah orang? Jackson mana?" Tanya gue bertubi-tubi.
"Jackson aku tinggal--"
"Apa? Kok di tinggalin sih, kenapa nggak dibawa aja, kalau sampai dia kenapa-kenapa mau tanggung jawab" semprot gue memotong kata-kata chanyeol. Nggak tau kenapa? emosi gue ngelunjak minta di keluarin. Yaudah gue lampiasin aja sama chanyeol.
"Maksudnya, aku titip di rumah mama aku sayang" jawab chanyeol mengelus dada bidang-nya yang perfect itu.
"Oh" jawab gue singat.
Hening se-saat, sebelum kak chanyeol mulai mengoceh lagi
"Jalan kuy" kata dia memecah keheningan
"Malas ah, ngantuk" jawab gue. Capek kaki, capek body, capek jiwa, dan capek hati. Jadi intinya gue nolak.
"Yaudah tidur gih" suruh-nya sambil tersenyum.
"Ok dengan senang hati, gue tinggal yah, bye" kata gue semangat.
"Ehh maksudnya tidur di rumah aku" ucap chanyeol yang memberhentikan langkah gue.
"Ihh dasar mesum! Never!"
"Belum juga sah udah ngajakin tidur bareng, apa kata netizen?""Mm... kalau gitu, aku aja yang tidur disini.."
"Yaudah tidur aja disitu"
"Sayang kok aku nggak di ajak ke-kamar kamu sih??"
"Eh bujubuneng. Yah enggalah, apa kata pak ustad nanti??"
Seorang perempuan ketika berduaan dengan seorang lelaki dalam suatu ruangan yang bukan mukrimnya akan menimbulkan fitnah.
Karna gue perempuan yang berbudi luhur. Yah tentu menolak.
Dengan cepat gue berlari masuk kamar sebelum chanyeol masuk dan tidur bareng gue. Enak aja belum sah, udah mau tidur bareng. Dasar mesum. Untuk yang kedua kalinya gue bilang gue menyesal kenal si caplang.
Gue mencoba untuk memejamkan mata, tapi tetap nggak bisa. Gue kepikiran mulu sama chanyeol, kira - kita dia di ruang tamu kedinginan nggak yah? Pasti banyak nyamuk, sofa-nya nggak sepanjang kaki chanyeol. Duhh kenapa harus dipikirin sih? terserah dia mau kedinginan kek, mau dibonyokin nyamuk kek, gue nggaj peduli. toh yang menyuruh dia tidur sini kan bukan gue. Lagian bisa kan dia tidur di kamar kak sehun? Chanyeol nggak sebodoh itu kok yeorobun...
KAMU SEDANG MEMBACA
Boss Rempong - Pcy
Random[TAHAP REVISI] "Pengen cariin mama baru buat anak gue" - Chanyeol "gila gue bisa suka sama duda anak satu" - nana