Lost Stars [REVISI] [LENGKAP]

Twenty Two: Still Hope

Natasya kini sedang makan bersama Daniel dan juga Zidan. Angela ikut karena dirumahnya sedang tidak ada siapa-siapa jadi ia memilih ikut dengan Natasya walau harus menjadi nyamuk.

Daniel tertawa bersama dengan Angela karena mendengar lelucon yang keluar dari mulut Zidan namun Natasya diam, melamun dan bahkan makanannya hanya diacak-acak saja olehnya. Daniel menengok ke arah Natasya lalu menggenggam tangannya dan mengelus punggung tangannya dengan lembut.

"Kamu kenapa? " tanya Daniel lembut dengan sorot mata yang menenangkan. Natasya pun mengerjap lalu tersenyum pada Daniel.

"Gapapa, hm, tiba-tiba selera makan aku jadi nurun gini. " ucap Natasya. Daniel pun langsung khawatir.

"Kamu kenapa? Sakit? " tanya Daniel posesif. Zidan dan Angela pun berhenti tertawa dan mendengar pembicaraan mereka.

"Nat? Lo sakit? "

"Bu bos bisa sakit? " tanya Zidan membuahkan jitakan keras dari Angela. Zidan pun meringis dan mengusap-usap jidatnya.

"Engga, gue gapapa Gel. Kita pulang ya? "

"Tapi--"

"Daniel, aku pengen pulang. " ucap Natasya sekali lagi. Daniel pun menuruti kemauan Natasya. Mereka semua pun pulang. Angela pulang diantar oleh Zidan dengan naik motor berbeda dengan Natasya yang diantar pulang oleh Daniel memakai mobil.

Akhir-akhir ini memang Daniel selalu membawa mobil kemana-mana karena ia takut bila hujan atau Natasya kepanasan nanti sakit yang disalahkan pasti Daniel karena tidak menjaga Natasya dengan baik ditambah ia tidak menjaga amanat dari Alex untuk menjaga Natasya dengan baik.

Omong-omong tentang Alex kabarnya kini sangatlah baik. Ia sangat lancar dalam urusan kuliahnya juga kadang Fredy meminta tolong Alex untuk membantu kerjaannya. Alex tinggal bersama pamannya disana. Tentunya semua orang merindukannya termasuk Natasya dan Angela.

Kembali lagi, Natasya kini hanya berdiam-diaman dengan Daniel didalam mobil. Jalan kerumah Natasya masih cukup jauh jadi mereka rada lama ditambah macetnya kota Jakarta.

"Yup ini adalah lagu romantis untuk pasangan yang lagi barengan. Check it out"

Tidak lama lagu Over and Over Again dari Arianna Grande feat Nathan Sykes pun diputar dari radio. Natasya tetap diam sementara Daniel terus mengusap-usap jemarinya lalu menggenggamnya dan mencium punggung tangannya itu.

Di-reff lagu itu Natasya mulai bersenandung. Ia mengikuti lagunya lalu menyanyi kecil dan bagian Arianna ia pun mulai bernyanyi. Mood-nya pun seketika hilang begitu saja. Di reff kedua Daniel ikut bernyanyi. Mereka bernyanyi bersama.

Saat bernyanyi Natasya memeluk sebelah tangan Daniel lalu menyender padanya. Semakin hari rasa sayangnya pada Daniel semakin besar. Mereka tidak akan bisa dipisahkan.

"Aku punya sesuatu buat kamu " ucap Daniel.

"Apa? " tanya Natasya dengan raut wajah penasaran.

Daniel pun menyuruh Natasya untuk menutup matanya dan ia pun hanya menurut. Daniel mengambil sesuatu dari belakang. Sedikit rusuh dan ada suara srek-srek.

Daniel pun menyuruh Natasya untuk membuka kedua matanya. Natasya terkejut ketika ia melihat apa yang Daniel lakukan.

"D-Daniel.. ini, ini--"

"Surprise!! Kamu suka ga?!" tanya Daniel girang. Natasya pun seketika menangis.

"Loh loh ko kamu nangis sih? Duh aku salah ya? Kamu ga suka? Maafin aku ya? " Natasya pun menggeleng.

"Kamu ga salah. Aku terharu Niel. Kamu bikin mood aku balik lagi dengan cara yang bikin aku melting. I love you so much my Bad Boy " ucap Natasya mengambil bunga tersebut lalu mencium wangi bunga kesukaannya, mawar merah.