Hidden Identity

21장-Begin

Sorry for typo(s)
Vote and comment please ~
🍭Happy reading🍭

~ 착수 ~

Aku akan ke sekolah mu saat jam istirahat nanti

"Untuk apa eonni kemari ? Apa ada hal yang sangat penting yang ingin di beritahukannya hingga ia repot repot kemari." gumam Rosè sendiri menunggu eonninya di dekat gerbang sekolahnya.

"Kau sudah lama menunggu ?" tanya Lizzy yang baru saja tiba.

"Tidak juga. Jadi eonni kenapa kemari ?"

"Ayo ikut dengan ku ada sesuatu yang sangat penting yang harus kita bahas bersama." jawab Lizzy.

"Eonni memintaku untuk membolos ?" tanya Rosè tidak percaya.

"Tak apa kan ? Bukankah kau sudah lulus ?" jawab Lizzy santai lalu mengajak Rose untuk memasuki mobilnya.

Rosè POV

"Kita akan kemana ?" tanyaku pada eonni. Tidak biasanya seperti ini. Paling paling eonni akan menunggu ku hingga aku selesai sekolah tapi tidak untuk hari ini.

"Ke cafe." Jawab eonni. Sebenarnya apa yg sangat penting ?

"Apa kita akan bertemu dengan seseorang ?" Tanyaku. Itulah yang terbesit di pikiranku.

"Kau akan tau nanti." Jawab Lizzy eonni. Tumben sekali eonni seperti ini. Ku rasa akan ada sesuatu yang serius.

8 minutes later

"Jadi siapa ?" Tanyaku ketika sudah memasuki cafe bersama eonni.

"Dia ada di ruangnku." Jawab eonni lalu menuntunku menuju ruangannya.

Ceklek...

Kenapa dia lagi ?

"Jadi hal penting apa ?" Tanyaku malas. Aku sedang tidak mood berbicara dengannya.

"Duduk dulu." Ucap eonni. Aku pun menurutinya.

"Kenapa kau tidak memberi tahu ku jika kau bertemu dengan Kevin ?" Tanya eonni dengan suara rendahnya. Dan itu artinya eonni sedang serius saat ini.

"Aku hanya tidak menyukai kehadirannya." Jawabku. Jujur aku bingung akan menjawab apa dan jawaban itu keluar begitu saja dari mulutku.

"Terserah kau saja. Kesepakatan yang kau buat itu, apa kau akan menepatinya ?" Pasti namja ini memberi tahukannya pada eonni. Sungguh menyebalkan.

"Tentu saja. Apa aku pernah tidak menepati omongan ku ?" Jawabku yakin.

"Bagus, dan kenapa kau melibatkanku tanpa sepengetahuanku ?" Apa yang harus ku jawab sekarang ? Aku tidak bisa menolak jika aku di salahkan.

"Kenapa diam saja ? Merasa dirimu salah ?" Sh*t aku sudah di pojokkan. Harus ku jawab apa sekarang ?

"Batalkan perjanjian kalian itu, aku tidak menyetujuinya." Ucap Lizzy eonni datar.

"Tidak bisa begitu, eonni tidak tau apa yang aku rasakan setelah eomma dan eonni pergi dari rumah pria itu. Kalian semua tidak merasakannya, hanya aku yang merasakannya. Jika kalian mau batalkan perjanjian itu, batalkan saja. Dengan begitu aku tidak perlu bertemu dengan pria itu lagi." Ucapku penuh emosi lalu pergi meninggalkan kedua kakakku itu.

"Memang tidak ada yang tau apa yang aku rasakan sejak eomma pergi. Kevin tau hanya karna aku emosi dihadapannya. Huft..."

Author POV
Rosè pergi meninggalkan kedua kakaknya yang memiliki banyak pertanyaan untuknya.