"Bagaikan bintang, dia hanya sanggup kulihat dari jauh. Mendekatinya adalah hal mustahil bagiku, karena sinarnya bisa saja membakar dan mematikanku"
💫💫💫
Peluh nampak menetes dari pelipis Nayeon. Yeoja yang sebentar lagi akan menginjak usia 19 tahun itu tampak giat membersihkan setiap sudut yang ada dirumah megah milik keluarga Jisoo.
Sebenarnya itu adalah tugas dari Jihyo ibu Nayeon, namun perempuan parubaya yang dipanggil eomma oleh Nayeon itu sedang sibuk bergelut dengan peluh memasak makanan didapur.
Hari ini keluarga Jisoo sangat sibuk mempersiapkan diri untuk menyambut para tamu kolega mereka. Para investor dan pengusaha dibawah naungan IJ group memang memiliki kebiasaan bulanan.
IJ group sendiri adalah perusahaan milik Im Jaebum yang bergerak dibidang property.
Jadi setiap sebulan sekali mereka akan bergiliran menjamu koleganya dikediaman masing-masing. Bulan ini giliran jatuh pada keluarga Jisoo maka dari itu sejak pagi mereka sibuk membersihkan rumah, menata ruangan, hingga menyiapkan hidangan untuk jamuan makan malam.
Saat keheningan mendominasi ruang tamu utama, tiba-tiba saja suara gaduh dari pecahan vas bunga menyeruak.
"Omo! Mianhae, aku tidak sengaja menjatuhkannya" ujar Jisoo dengan nada yang menjengkelkan ditelinga Nayeon.
Yeoja yang menggunakan celemek berwarna coklat itu meniup poni lemparnya. Sebisa mungkin ia menahan geram karena tingkah Jisoo yang sudah sangat jelas memang disengaja.
"Apa yang kau tunggu, cepat bersihkan!" perintah Jisoo.
Tak ada jawaban dari mulut Nayeon, dengan senyum yang terkesan dipaksakan yeoja itu menurut perintah majikannya.
Nayeon tahu betul jika Jisoo memang sedang menguji kesabarannya. Mungkin ia merasa sedih dan kecewa mendengar pernyataan Jinyoung saat pernikahan orang tua mereka tempo hari lalu.
Pernikahan Im Jaebum dan Park Dahyun memang batal, dan sampai jangka waktu yang tidak bisa ditentukan Nayeon dan Jinyoung akan terus berpura-pura didepan semua orang. Ingin sekali Nayeon mengatakan yang sebenarnya pada Jisoo agar yeoja itu tidak terus menerus membuatnya jengkel, tapi apa boleh buat jika kencan settingannya ini sampai bocor maka bukan tidak mungkin Im Jaebum dan Park Dahyun akan merencanakan pernikahan lagi dimasa yang akan datang.
"Arrgghh" jerit Nayeon menahan sakit ketika kaki Jisoo dengan sengaja menginjak tangannya yang tengah memungut pecahan kaca.
Alhasil telapak tangan kanan Nayeon mengeluarkan darah akibat terkena pecahan kaca tajam dilantai. Lukanya lumayan dalam karena Jisoo menekannya dengan kaki.
"Omo, mianhae Nayeon-ah aku tidak sengaja"
Sudah cukup, Jisoo benar-benar sudah kelewat batas sekarang, Nayeon sudah tidak sanggup menahan emosinya.
"Kya!! Apa kau sengaja melakukan ini padaku Jisoo-ah?!" Nayeon membentak.
Dengan wajah tanpa dosa, Jisoo malah meremehkan Nayeon dengan ekspresinya yang sangat menyebalkan. Entah setan apa yang sudah merasuki Jisoo hingga yeoja itu mulai berubah.
KAMU SEDANG MEMBACA
NEVER EVER ✔ [COMPLETED]
Fiksi Penggemar[PJY-INY] AKU adalah seorang sinderela didunia mimpi, tapi didunia nyata aku hanya seorang upik abu. Aku tidak akan pernah bisa menggapainya. -Im Nayeon- KAU adalah kau, dia adalah dia, tidak ada yang bisa menyamakanmu dengan dia. Aku tidak akan per...