Chapter 22

102 9 0
                                    


"Alvin! Aku akan memberitahumu surga yang sudah sering kami lihat"

David mengatakan itu kepadaku sesaat sebelum membuka pintu masuk ke fasilitas klub renang

"Benar, sebagai temanmu, kami mengijinkanmu untuk masuk"

Oki mengatakan itu juga, lagipula sejak kapan fasilitas kolam renang berpindah hak milik kekalian berdua?

"Alvin, Lihatlah sur-"

"Awas minggir!"

Sebelum david dan oki menyelesaikan perkataannya, Caroline menyela dan mendorong pintu masuk untuk dirinya

"Sialan kau....Maafkan aku"

Aku baru tahu kalau david takut dengan caroline, Aku rasa setiap pria memiliki ketakutannya masing-masing terhadap wanita

Aku memasuki fasilitas kolam renang dari klub renang

Wow..ini luas. Airnya juga terlihat jernih. Aku juga bisa melihat banyak murid yang menonton pertarungan antara kelas D melawan kelas E ini.

Mereka duduk di tribun penonton. Ini serasa kolam renang adalah lapangan basket dan mereka bisa melihat dari atas. Aku bisa menyebutnya ini lebih mirip stadion daripada kolam renang biasa yang digunakan oleh klub renang.

Aku mencoba memeriksa suhu air disini dingin atau tidak dan hasilnya ini biasa..tidak maksudku air ini sudah disesuaikan dengan suhu orang-orang yang akan memakainya sehingga mereka tidak akan kedinginan ataupun kepanasan karena suhunya.

Bukankah ini berlebihan hanya untuk kolam renang? Aku rasa kalau membawa sabun,shampo dan handuk maka aku bisa mandi disini dengan nyaman.

"Hei penjahat wanita, kau melihat kemana?"

David mengatakan itu padaku, dan kenapa julukanku sekarang berubah menjadi seperti itu? Aku rasa harus memberinya pelajaran

"Benar vin, kita ada disurga jadi lihatlah kepintu itu dan jangan bermain air seperti anak kecil"

Oki menunjukkan arah pintu sebelah barat, kalau tidak salah itu adalah pintu masuk menuju anak-anak perempuan ganti baju dan untuk anak laki-laki berada dipintu timur

David menyeringai dan fokus melihat kearah pintu tersebut. Aku rasa ini pertama kalinya aku melihatnya sefokus ini

"Lihat para keindahan surga akan segera muncul.."

Sambil mengatakan kata-kata itu, mulailah muncul satu persatu anak-anak gadis memakai pakaian renang sekolah yang ketat

"Wohh..lihat itu caroline.."

David berteriak terlalu keras

"Wohh..lihat itu Reyni..."

Sekarang Oki berteriak keras

Tapi aku mengakuinya, mereka berdua adalah pemilik badan terbagus dikelas E ini. Jadi tidak heran kalau David dan Oki sesenang ini karena pertama kalinya mereka melihat kedua gadis impian itu mengenakan pakaian renang

"Sekarang aku bisa mati dengan tenang.."

"David! Apa yang kau katakan? Kita harus melihat puncak surga suatu saat nanti"

"Tapi...aku sudah sangat senang melihat ini"

Aku bertanya-tanya, apa yang kalian maksud dengan puncak surga?

Aku tidak akan ikut ambil bagian dalam hal itu, tapi kalau ada fotonya maka aku akan membelinya meskipun aku tidak tahu apa itu puncak surga

"Yuhu...."

Elline berlari kearah kami lalu melompat langsung kedalam kolam renang, Melihat itu membuat kami menelan ludah

"Hey bodoh! Itu bahaya!"

Seperti biasa rony memarahi Elline yang bertindak seperti anak kecil

"Apa kau lihat pantulan itu?"

"Itu mantap"

David dan Oki mengatakan hal tersebut tapi aku mengerti maksud mereka..

"Hey rony, cepat sembah dan puji aku dan aku akan memperbolehkanmu melihat keindahan tubuhku!"

"Memangnya siapa kau!"

"Lihat mereka menyembahku, Jadi kau lakukan juga"

"Oi kalian berdua!"

David dan Oki sudah mempersiapkan sikap menyembah bahkan sebelum Elline keluar dari kolam renang

Setelah itu semua anak gadis muncul satu persatu dan memperlihatkan keindahan surga.

Lalu aku melihat Salsa dan juga Isla dan...

Salsa menendangku kedalam air

"Oi apa salahku?"

"Entahlah, aku hanya ingin menendangmu"

Isla hanya terkikik melihatku jatuh kedalam air karena tendangan Salsa

"Oya...oya.. sepertinya kalian menikmati kolam renang ini"

Alona muncul dengan perkataan itu

"Tentu saja, kami tidak perlu khawatir dalam pertandingan ini"

"Benarkah? Waw itu membuatku takut hihi"

Sial ternyata Alona imut juga

"Bersiaplah kamu akan menjilat lantai ini setelah kemenangan kami"

Salsa mengatakannya dengan penuh percaya diri

"Aku akan membuang sampah seperti kalian pada tempatnya dan membuat kalian memohon padaku!"

Alona membalas perkataan itu dengan senyuman kemenangan

SMA ARK (The E Class)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang