Tara terbangun mendengar adzan subuh berkumandang menyuruh para muslim menunaikan shalat dua rakaat, tara menuju kamar mandi mengambil wudhu. Setelah memakai mukenah, tara menoleh ke kamar mesa yang tertutup lalu reringat ucapan mesa semalam "dan lo jangan mengusik kehidupan gue" menghela nafas pelan lalu shalat menghadap kiblat.
Setelah tara menunaikan ibadah shalat, waktunya menyiapkan nasi goreng seafod dan menambahkan tumis kangkung. Semoga mesa suka dengan menu ini, tara tersenyum kecil walaupun dia makan sendiri setidaknya mesa mencicipi masakannya.
Membersihkan apartemen udah, waktunya mandi bergegas menuju sekolah karena apartemen mesa sangat jauh jangan sampai dia telat. Tara melihat penampilan di cermin berdoa didalam hati berharap hari ini lebih baik dari hari kemarin, tidak perlu bersolek cukup mengikat rambut kucir kuda. Tara bukan tipe pesolek, di sekolah menuntut ilmu bukan bergaya.
KAMU SEDANG MEMBACA
crazy vs calm (END)
Teen FictionCERITA LENGKAP TANPA DI HAPUS Gue yakin seratus persen bahwa lo bakal menganggap gue ada. mulai dari hari ini, detik ini, hingga semua mata menyaksikan atas perlakuan lo ke gue. Mungkin gue udah jatuh cinta ke elo saat lo nyicipin masakan gue, terim...