Chapter 16

10.9K 940 16
                                    

.....

"Haa...Haa...Haa... Si-Siapa ?"

Sepertinya Naruto bermimpi buruk malam ini.
Keringat dingin keluar dari tubuhnya dan kepalanya yang bergerak kekanan kekiri.
Entah apa yang dia temui dialam mimpi hingga membuatnya berantakan seperti sekarang.

"JANGAN MENDENKAT!!"

Teriak Naruto yang berhasil bangun dari mimpi buruknya. Dengan Nafas yang terengah engah Naruto menutup wajahnya.
"...Sebenarnya apa itu tadi ?" bisiknya.

.
.
.

"Hay Naru-chan" sapa Sai.

"Haaah Sudah berapa kali aku harus mengatakan 'Jangan pakai kata Chan dibelakang namaku' Sai ?" ujar Naruto kesal.

"Tapi~ Kau memang cocok dipanggil seperti itu~" ujar Sai.

"Tapi bukannya lebih pantas Kyuu-kun ?" ujar Naruto.

"Apa yang sedang kau bicarakan ? Dan Kenapa menyebut namaku, Hah ?!" ujar Kyuubi dari pintu kelas.

'Uwaaa...tiba tiba dia ada disana...' batin Naruto.

"Uh? Kyuu- kun Kau potong rambut ?" tanya Naruto saat melihat rambut pendek Kyuubi.

"Kenapa? Memangnya tidak boleh?!" ujar Kyuubi.

"Bu-bukan begitu..."

'Entah kenapa dia jadi lebih tampan dari pada cantik...' batin Naruto lagi.

*Brak

Naruto menoleh ke sampingnya dimana Sasuke sudah duduk disana.
"APA?!" bentak Sasuke.

"Tidak ada" 'Kenapa dia selalu marah marah seperti itu sih ?'

"Ne Sasuke, Apa kau memiliki kemampuan berpindah tempat ? Ah! Teleportasi" tanya Naruto.

"Hn ?"

"Maksudku semua Vampir pasti memilik kemampuan sejak mereka lahir, kan ? Jadi apa itu kemampuan mu ?" jelas Naruto ingin tau.

"Bagaimana kau tau soal kemampuan Vampir ?" tanya Sasuke.

"Aku akhir akhir sedikit belajar tentang kalian (Vampir) " jawab Naruto.

"Menarik, dan tebakanmu benar" ucap Sasuke.

"Ternyata kau tidak sebodoh yang aku kira" lanjut Sasuke.

"Benarkah i— Tunggu! JADI SELAMA INI KAU MENGANGGAPKU BODOH, TEME?!!" teriak Naruto kesal.

"Begitulah~"

"SIALAN....!!"

...

"Huh? Paman, kenapa tiba tiba di menunya ada makanan yang sudah dimasak ?" tanya Naruto saat dia akan memesan.

"Karena kepala sekolah sudah yakin kalau kau tidak akan keluar sekolah atau darahmu habis karena teman teman sekelasmu. Baiklah kau mau pesan apa ?" tanya Teuchi koki di Kantin KHS yang juga seorang Vampir.

"Aah~ Begitu yah..."
'Sebenarnya aku juga terpaksa karena tidak mungkin kan aku bisa mendapatkan uang jutaan itu' batin Naruto.

"Kalau begitu satu mengaku Remen jumbo dan jus jeruk" ujar Naruto dengan semangat.

Vampire In Love [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang