"Selamat siang nona"
Itulah kalimat sapaan yang baekhyun terima dari beberapa karyawan wanita maupun pria ketika berjalan menuju ruang kerjanya.
Baekhyun sangat berbeda dengan chanyeol yang selalu acuh dan dingin terhadap semua karyawannya.
Baekhyun lebih cenderung bersikap ramah dan murah senyum sehingga banyak karyawan yang tidak segan memberikan sapaan hangat untuknya.
Hari ini cukup melelahkan untuknya karena ia harus mengambil alih semua pekerjaan chanyeol sampai pria itu datang."Maaf nona...ini ada paket untuk anda" ucap sekretaris pribadinya ketika hendak membuka pintu ruang kerjanya.
"Apa ini?" Tanya baekhyun saat sekretarisnya memberikan kotak berukuran sedang kepada baekhyun.
"Saya tidak tau nona...tapi tadi ada seseorang yang menitipkan ini untuk nona".
Baekhyun mengernyit bingung.
Setaunya dirinya tidak pernah dekat dengan siapapun selama dikorea.
Bahkan teman semasa sekolah dan kuliahnya belum ada yang ia temui satupun.
"Iya sudah kau kembali bekerja""Baik nona...saya permisi"
Baekhyun mengangguk dan tersenyum ketika sekretarisnya membungkuk hormat padanya lalu pergi meninggalkannya yang masih berdiri mematung didepan pintu sambil terus memandang kotak yang ia pegang.
Baekhyun menggelengkan kepalanya enggan untuk memikirkan siapa pengirimnya.
Baekhyun membuka pintu melangkah memasuki ruang kerjanya, ia letakkan kotak itu dimeja kerjanya tanpa ingin membuka untuk melihat isinya.
Ia mendudukkan dirinya dikursi lalu mendengus lelah.Saat baekhyun baru saja memejamkan matanya sambil menyandarkan punggungnya dikursi, tiba tiba smartphonenya berdering menandakan panggilan masuk.
Chanyeol."Ne oppa" ucapnya dengan nada malasnya.
Baekhyun hanya menjawab panggilan itu hanya dengan 2 kata tanpa sapaan saat mengangkatnya.
Sangat singkat!
Baekhyun mengambil berkas berkas dimejanya setelah menutup panggilan dari chanyeol.
Dengan langkah santai, baekhyun berjalan meninggalkan ruang kerjanya tanpa memperdulikan kotak kiriman diatas meja kerjanya.♡♡♡
"Kenapa kau lama sekali" ketus baekhyun dengan seenaknya masuk keruang kerja chanyeol tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu.
"Apa kau tidak memiliki sopan santun?" Tanya chanyeol tak kalab ketusnya.
"Sudahlah oppa...aku malas berdebat denganmu"
Baekhyun menyerahkan beberapa berkas yang ia bawa kepada chanyeol."Tanda tanganlah...itu hasil kerjasama perusahaan ini dengan perusahaan china" lanjutnya.
Chanyeol meraih berkas itu dan menandatangani dengan lihainya.
"Sudah" ucapnya dingin sambil melempar berkas itu tepat di hadapan baekhyun yang duduk depannya."Kenapa oppa lama sekali? Aku hampir gila karena mengurusi semua pekerjaanmu...ini sudah jam makan siang bahkan oppa membuatku melewatkan makan siangku" celoteh baekhyun.
"Kau bisa memakan makan siangmu setelah ini"
"Aigoo...apa kau tidak bisa mengubah cara berbicaramu oppa? Jika ada orang yang memiliki lemah jantung dan berbicara denganmu untuk pertama kalinya...sudah ku pastikan dia tumbang dihadapanmu" ucap baekhyun dengan cerewetnya.
Namun dihiraukan oleh chanyeol yang malah sibuk sendiri dengan laptop yang baru ia buka."Bagaimana keadaan kyungsoo? Kau tidak menyakitinya setelah kejadian tadi pagi kan?"
Chanyeol hanya menatap baekhyun sebentar mendengar pertanyaan itu.
"Dia demam" jawabnya singkat tanpa ekspresi, lalu kembali mengalihkan pandangannya untuk kembali fokus pada laptop dihadapannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
What Did I do Wrong? (Chansoo GS) END
Romanceharuskah aku hidup seperti ini? sampai kapan aku harus bertahan dengan semua penderitaan ini tuhan? adakah sedikit kebahagiaan untukku? siapa diriku? siapa orang tuaku? aku bahkan belum pernah melihat mereka, atau aku bahkan tidak akan pernah melih...