What Did I do Wrong? (Chansoo GS) END

nineteen

Kujejakkan langkah kakiku menapak tanah
Menyisir bebatu tajam yang hiasi jalan bumiku
Bersama derasnya hujan yang membasahi tubuhku

Aku merintih
tapi tak ada memperdulikan
Aku menangis
Tapi tak ada memperhatikan
Bahkan teriakanku yang hampir memutuskan pita suaraku pun
Tak ada yang mendengarkan.

Aku!
Harapanku!
Telah dipupuskan keegoisan!
Inikah akhirnya?
Inikah jalan hidupku?
Sekali lagi, apa salahku Tuhan?

Aku ingin bak sang merpati
Terbang bebas mengepakkan sayap indahnya
Terbang mencari pasangannya
Terbang mencari kebahagiaannya.
Tapi aku hanyalah sang kupu.
Yang mengepakkan sayap lemahnya
Dan terbang tak kenal arah.

Kyungsoo😢

Chanyeol pov

Aku menghentikan laju mobilku dihalaman rumahku.
Aku terdiam menyandarkan punggungku dan memejamkan mataku tanpa berniat keluar dari mobilku dan memasuki rumahku.
Entah karena apa!
Hari ini aku cukup merasa lelah
Tapi untuk melangkahkan kakiku memasuki rumah, rasanya begitu berat.
Aku seolah olah dihantui kejadian
1 bulan yang lalu.
Sejak kejadian malam itu, rasanya hatiku sangat berat untuk sekedar bertemu dan menatap wajahnya.
Aku kecewa, sangat kecewa.
Aku tidak dapat mengontrol diriku.
Rasa benci dan dendamku begitu besar menguasai diriku.
Tapi aku tidak sanggup jika seperti ini! Semakin aku menyakitinya karena keegoisanku, semakin aku sadar bahwa aku mencintainya.
Sebesar apapun aku berusaha menghilangkan dan menutupi perasaanku dengan menyakitinya aku justru semakin terperangkap cinta yang ada dalam hatiku.
Aku sadar diriku salah!
Tapi mengapa?
Mengapa keadaan seolah olah menjebakku dan mempermainkanku?
Tao!
Dan lelaki yang ia temui direstorant itu, membuat hatiku berdenyut mengingatnya.

Aku membuka mataku ketika mendengar suara mesin mobil yang berhenti.
Aku mengernyit melihat sebuah mobil mewah berwarna putih terparkir didepan mobilku.
Aku membulatkan mataku melihat seorang wanita yang keluar dari dalam mobil itu.
Kyungsoo!

Aku melihatnya terdiam dengan wajah pucat pasi dan keterkejutannya menatap kearahku.
Sepertinya ia menyadari kehadiranku.
Aku mengepalkan tanganku dan menatap tajam kearahnya ketika kulihat seorang pria menyusul keluar dari mobil itu.
Pria itu!
Pria yang ku lihat bersama kyungsoo direstorant waktu itu.
Apa sebenarnya hubungan mereka?
Berani beraninya kyungsoo keluar rumah tanpa izin dan sepengetahuanku!
Apa ia selalu melakukan ini selama aku tidak ada dirumah?
"Brengsek" umpatku lalu keluar dari mobil dengan segera.

Aku berjalan dengan tenang menghampirinya.
Namun aku tidak bisa menyembunyikan amarahku.
Aku mengepalkan tanganku dan ku tatap tajam kyungsoo yang menatapku dengan tatapan takutnya.
Aku mengalihkan tatapanku pada pria yang berdiri tersenyum padaku disamping pintu kemudi.

"Tuan..senang-"

"Apa yang kalian lakukan dibelakangku?" Tanyaku dengan nada dingin memotong ucapan pria itu.

"Chanyeol...aku-"

"KAU! SUDAH BERANI KAU PERGI TANPA SEPENGETAHUANKU?" Bentakku pada kyungsoo yang berusaha membela diri.

"Maaf tuan...ini tidak seperti yang tuan pikirkan! Kami hanya-"

"DIAM KAU BAJINGAN"
Umpatku melangkah menghampirinya lalu ku raih kerah bajunya dan ku layangkan satu pukulan keras kepipinya hingga ia tersungkur.