Bukan kehidupan seperti ini yang aku inginkan, bukan pula cara seperti ini yang aku perlukan. Tetapi hanya bebas, bebas dan bebas yang aku butuhkan. -Im Yoona
Sekelam kelamnya jiwaku, tetap masih tersisa setitik cahaya terang dalam hatiku. Cahaya ya...
"Tak banyak yang tahu bagaimana sesungguhnya cara Cinta akan mulai bertahta hingga membutakan mata dan menulikan telinga."
🌸🌸🌸
¤¤¤
Setiap ketenangan tentu tetap akan menemui masa dimana guncangan yang perlahan merisaukan, menemui masa dimana semua akan berada dalam lingkup kekacauan. Sebab ketahuilah, jika tentu tak ada yang akan bertahan dalam keabadian.
Maka sudah sepatutnya jadilah manusia yang tak hanya berpangku tangan dengan beralaskan rasa tenang dan nyaman. Karena jikalau sudah tiba saatnya, semua itu hanya akan mencipta sebuah kehancuran.
Terlebih belajarlah dari apa yang telah terjadi dimasa lalu kalian.
Ya, lagi lagi masa lalu. Semua yang ada didunia penuh drama serta fantasi ini tak terlepas dari jeratan yang dinamakan masa lalu. Hal yang terlihat semu, namun selalu terasa rancu jika kita tak lagi mau tahu.
Garis takdir yang telah diukir tak mungkin dapat membuat kita mangkir meski hanya segelintir. Mengertilah, semua adalah yang terbaik menurut sang Maha Kuasa yang mahir menentukan takdir.
Hidup yang dahulu terasa begitu menyiksa kini perlahan terasa berbeda, semua yang dahulu memuakan kini perlahan membahagiakan. Sebab proses selalu ada dibalik setiap perkara, begitupula dengan perkara yang menyangkut sebuah kebahagiaan.
Siapa yang menyangka jika semua rasa tenang yang kini ia cecap justru berasal dari peristiwa dimana ia hendak mengakhiri hidupnya.
"Hmm.."
Suara deheman berat yang tak begitu keras namun berhasil menarik Yoona dari dunia lamunan yang sangat nyaman baginya.
"Kau sudah pulang?"
"Iya, aku tidak mungkin meninggalkanmu sendirian untuk waktu yang lama."
Setelah menghabiskan waktu dengan melakukan berbagai hal bersama Yoona seharian, malam harinya Sehun harus datang kekantor agensi-nya.
Selepas sarapan pagi tadi, Sehun sibuk melalukan ini dan itu bersma Yoona. Mulai dari membaca buku, menonton film, bermain game, hingga akhirnya mereka terlelap karena kelelahan.
Namun, jangan mengira semua berjalan lancar lancar saja. Karena Yoona yang notabennya memiliki keistimewaan tentu tak dapat membaca dengan mudah, terlebih kisah gadis itu yang terkurung belasan tahun lamanya. Tentu hal itu mempengaruhinya dalam membaca dan melakukan yang lainnya.
Sehun segera duduk disamping Yoona yang tengah berada disofa sembari memangku sebuah buku yang tak ia ketahui apa isinya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.